Salin Artikel

Pria Bercelana Loreng Dibacok Geng Motor, Korban Dipastikan Bukan TNI

Video berdurasi sekitar 30 detik itu mulanya diunggah akun Instagram@andre_lelanang pada Senin (13/3/2023) pagi.

Dalam video tersebut terlihat seorang pria yang mengenakan celana loreng hijau menjadi bulan-bulanan belasan remaja.

Pria tersebut tampak berusaha melindungi kepalanya dari hantaman para remaja pria itu.

Sejumlah orang juga terlihat menenteng senjata tajam berukuran besar dan membacok pria itu.

Disebutkan juga pria itu menjadi korban dalam peristiwa tawuran antar geng motor di Jalan Jenderal Sudirman.

Oleh akun penguggah disebut pria bercelana loreng itu adalah seorang TNI.

"Dapat kiriman via WA, diduga anggota TNI dibacok geng motor, location unknown," tulis akun @andre_lelanang itu.

Dari kolom komentar, salah satu warganet menulis bahwa peristiwa itu terjadi di Bandar Lampung.

"Itu di Bandar Lampung," tulis salah satu akun. Komentar ini kemudian menghilang saat KOMPAS.com melihatnya kembali pada pukul 12.06 WIB.


Terkait informasi ini, Kepala Penerangan Korem 043 Garuda Hitam Mayor Eva Yuniar Kamal menerangkan, sudah mendapatkan kepastian informasi itu.

Menurutnya korban bukan anggota TNI, melainkan warga sipil.

"Korban bukan anggota TNI,akan tetapi korban Masyarakat sipil yang menggunakan loreng TNI. Silakan lebih lanjut pada rekan kami Kepolisian," kata Eva.

Sementara itu, Kapolsek Tanjung Karang Barat Komisaris Polisi (Kompol) Mujiono membenarkan adanya peristiwa tawuran antar geng motor yang terjadi pada Minggu (12/3/2023) dini hari.

"Iya benar ada tawuran," kata Mujiono ditemui di Mapolresta Bandar Lampung, Senin siang.

Mujiono mengatakan tawuran itu terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Enggal.

Dia menambahkan, mulanya tidak diketahui ada korban dalam tawuran tersebut. Namun, setelah ada info viral itu, baru diketahui ada korban.

Namun Mujiono meralat informasi yang beredar jika pria bercelana loreng itu adalah anggota TNI.

"Bukan, itu bukan anggota TNI, tapi warga sipil biasa yang memakai atribut TNI," kata Mujiono.

Mujiono mengatakan korban berinisial AR (20) warga Jalan Imam Bonjol.

"Korban mengalami luka di kepala dan memar serta luka senjata tajam di tangan," kata Mujiono.

https://regional.kompas.com/read/2023/03/13/125455178/pria-bercelana-loreng-dibacok-geng-motor-korban-dipastikan-bukan-tni

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke