Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Warga Terdampak Banjir Solo Meninggal Dunia di Pengungsian, Camat: Sudah Sepuh

Kompas.com - 18/02/2023, 13:45 WIB
Labib Zamani,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Seorang warga Kelurahan Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah, meninggal dunia di pengungsian pada Jumat (17/2/2023) sore.

Camat Pasar Kliwon Ahamad Khoironi membenarkan, adanya warga meninggal dunia di pengungsian. Warga bernama Tamrin meninggal dunia karena usia.

"Memang sudah sepuh (tua). Usianya 85 tahun," kata Roni dihubungi Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (18/2/2023).

Baca juga: Banjir Solo, Landa 16 Kelurahan di 4 Kecamatan, Ribuan Warga Mengungsi, Gibran: Sudah Mulai Surut

Menurut Roni, pada saat masuk ke pengungsian sementara, kondisi Tamrin memang kurang sehat. Tamrin dibawa ke pengungsian sementara lantaran tidak sendirian.

Tetapi bersama dengan anggota keluarganya termasuk warga lainnya yang rumahnya terkena dampak banjir akibat luapan dari Sungai Tegalkonas.

"Pada saat masuk ke pengungsian sementara itu memang kondisinya kurang sehat. Kemarin meninggal antara pukul 17.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB," jelas Roni.

Baca juga: Buka-bukaan Lucky Hakim: Uang Makan Minum Wabup Indramayu Rp 100 Juta Per Bulan, THP Rp 200 Juta Lebih

Roni menyampaikan, petugas di pengungsian sempat menawarkan kepada keluarga Tamrin agar Tamrin dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

"Bu Lurah sudah menyarankan apakah dievakuasi ke rumah sakit, dari keluarga supaya tetap di pengungsian," ungkap dia.

Jenazah Tamrin sudah dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Daksinoloyo, Danyung, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah, pukul 11.00 WIB.

Sementara itu, warga Kecamatan Pasar Kliwon yang terdampak banjir sudah kembali ke rumah masing-masing. Warga membersihkan material sisa banjir yang masuk rumahnya.

Roni menyebut, ada enam kelurahan di Pasar Kliwon Solo yang terkena dampak banjir luapan Sungai Tegalkonas dan Sungai Jenes.

"Pengungsi sudah kembali ke rumah. Kemarin sore sudah mulai surut. Sekarang sudah fokus bersih-bersih rumah," kata Roni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Regional
Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Regional
Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Regional
Jelang Pilkada Kota Bandung, Saatnya Aktivis Pramuka Pimpin Kota Bandung

Jelang Pilkada Kota Bandung, Saatnya Aktivis Pramuka Pimpin Kota Bandung

Regional
Gelar Aksi 'May Day', Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Gelar Aksi "May Day", Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com