Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Danau Diatas dan Danau Dibawah, Pesona Danau Kembar di Sumatera Barat

Kompas.com - 12/02/2023, 14:45 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Pesona Danau Kembar yang berada di Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat memang sangat memanjakan mata.

Danau Kembar adalah dua buah danau yang berdampingan, masing-masing memiliki nama Danau Diatas dan Danau Dibawah.

Baca juga: Legenda Danau Kembar, Tempat Pertarungan Kakek Tua Melawan Naga yang Jahat

Disebut Danau Kembar karena lokasi kedua danau ini hanya berjarak sekitar 300 meter, dan hanya terpisah oleh sebuah bukit saja.

Lokasi Danau Diatas terletak di pinggir jalan dari Padang-Muara Labuh, sementara Danau Dibawah terletak di Nagari Bukit Sileh Kecamatan Lembang Jaya.

Baca juga: Sejarah Letusan Gunung Toba yang Dampaknya Tidak Hanya Memunculkan Danau Toba

Uniknya untuk menuju Danau Diatas pengunjung harus menempuh jalan menurun, sedangkan untuk menuju Danau Dibawah pengunjung akan melewati jalan menanjak.

Walau disebut Danau Kembar, nyatanya kedua danau di Solok tersebut memiliki bentuk, luas, dan kedalaman yang berbeda.

Baca juga: Ranu Kumbolo, Pesona Danau di Jalur Pendakian Gunung Semeru

Dilansir dari laman DPMPTSPNAKER Kabupaten Solok, dijelaskan perbedaan karakteristik dari Danau Diatas dan Danau Dibawah.

Danau Diatas atau Danau Diateh merupakan salah satu dari Danau Kembar dengan posisi lebih rendah dari Danau Dibawah, yaitu berada di ketinggian 1.600 meter diatas permukaan laut (mdpal).

Luas Danau Diatas adalah sekitar 17,20 kilometer persegi dengan panjang 6,26 kilometer dan lebar 2,75 kilometer.

Danau Diatas termasuk kategori dangkal, dengan titik kedalaman hanya sekitar 44 meter saja.

Danau Diatas juga menjadi hulu bagi Sungai Batanghari yang membelah Pulau Sumatera dan bermuara di Selat Malaka.

Danau Atas, Danau Kembar Solok, Sumatera BaratShutterstock/KiwiGraphy Studio Danau Atas, Danau Kembar Solok, Sumatera Barat

Danau Dibawah merupakan salah satu dari Danau Kembar dengan posisi lebih tinggi dari Danau Diatas.

Karena memiliki posisi lebih tinggi, permukaan air Danau Dibawah hampir setara dengan ketinggian Danau Diatas yaitu di ketinggian 1.566 meter diatas permukaan laut (mdpal).

Luas Danau Dibawah juga lebih besar yaitu sekitar 16,90 kilometer persegi, dengan panjang 5,62 kilometer dan lebar 3,00 kilometer.

Danau Dibawah juga jauh lebih dalam, dengan kedalaman danau yang dapat mencapai sekitar 886 meter.

Hingga saat ini belum diketahui secara pasti kemana air dari Danau Dibawah mengalir karena tidak temui sungai yang berhulu di danau ini.

Sementara dilansir dari laman Pemerintah Daerah Kabupaten Solok, Danau Dibawah memiliki mitos tentang munculnya ikan raksasa dari permukaan danau tersebut.

Hal itu membuat Danau Dibawah memiliki misteri tersendiri yang masih dipercaya oleh masyarakat setempat.

Pesona dua danau yang berbeda ini menjadi daya tarik tersendiri, terutama karena dikelilingi perbukitan dengan hawa yang dingin.

Untuk menikmati pemandangan kedua danau di Sumatera Barat ini sekaligus, pengunjung dapat menuju puncak bukit yang berada di antara keduanya.

Sumber:
dpmptspnaker.solokkab.go.id  
solokkab.go.id 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Disdikbud Jateng Larang 'Study Tour' Sejak 2020, Alasannya agar Tak Ada Pungutan di Sekolah

Disdikbud Jateng Larang "Study Tour" Sejak 2020, Alasannya agar Tak Ada Pungutan di Sekolah

Regional
Cemburu, Seorang Pria Tikam Mahasiswa yang Sedang Tidur

Cemburu, Seorang Pria Tikam Mahasiswa yang Sedang Tidur

Regional
Momen Iriana Jokowi dan Selvi Ananda Naik Mobil Hias Rajamala, Tebar Senyum dan Pecahkan Rekor Muri

Momen Iriana Jokowi dan Selvi Ananda Naik Mobil Hias Rajamala, Tebar Senyum dan Pecahkan Rekor Muri

Regional
Pemkab Bangka Tengah Larang Acara Perpisahan di Luar Sekolah

Pemkab Bangka Tengah Larang Acara Perpisahan di Luar Sekolah

Regional
Kenangan Muslim di Sungai Bukik Batabuah yang Kini Porak Poranda

Kenangan Muslim di Sungai Bukik Batabuah yang Kini Porak Poranda

Regional
2 Tahun Buron, Tersangka Perusak Hutan Mangrove Belitung Timur Ditangkap di Palembang

2 Tahun Buron, Tersangka Perusak Hutan Mangrove Belitung Timur Ditangkap di Palembang

Regional
Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP, Mantan Kepala Bea Cukai Riau Jadi Tersangka

Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP, Mantan Kepala Bea Cukai Riau Jadi Tersangka

Regional
Soal Mahasiswa KIP Kuliah Salah Sasaran, Rektor Baru Undip Masih Buka Aduan

Soal Mahasiswa KIP Kuliah Salah Sasaran, Rektor Baru Undip Masih Buka Aduan

Regional
Gubernur Jambi Tuntut Ganti Rugi dari Pemilik Tongkang Batu Bara Penabrak Jembatan

Gubernur Jambi Tuntut Ganti Rugi dari Pemilik Tongkang Batu Bara Penabrak Jembatan

Regional
Dugaan Korupsi Bantuan Korban Konflik, Kantor Badan Reintegrasi Aceh Digeledah

Dugaan Korupsi Bantuan Korban Konflik, Kantor Badan Reintegrasi Aceh Digeledah

Regional
Kepala Dinas Pendidikan Riau Ditahan, Korupsi Perjalanan Dinas Rp 2,3 Miliar

Kepala Dinas Pendidikan Riau Ditahan, Korupsi Perjalanan Dinas Rp 2,3 Miliar

Regional
Keluh Kesah Pedagang Pasar Mardika Baru Ambon: Sepi, Tak Ada yang Datang

Keluh Kesah Pedagang Pasar Mardika Baru Ambon: Sepi, Tak Ada yang Datang

Regional
Pilkada Kota Magelang, Syarat Parpol Usung Calon Minimal Ada 5 Kursi DPRD

Pilkada Kota Magelang, Syarat Parpol Usung Calon Minimal Ada 5 Kursi DPRD

Regional
Update Banjir Bandang Sumbar: 59 Orang Meninggal, 16 Hilang

Update Banjir Bandang Sumbar: 59 Orang Meninggal, 16 Hilang

Regional
Kejagung Dalami Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Kejagung Dalami Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com