BANDA ACEH, KOMPAS.com- Akibat jalan terputus karena longsor dan curah hujan yang tinggi, akses jalan menuju lokasi wisata Tugu Nol Kilometer, Kota Sabang, Aceh, masih lumpuh.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sabang Sarbaini mengatakan, ada sejumlah badan jalan menuju objek wisata Iboih dan Tugu Nol Kilometer tertutup material tanah dan pohan besar yang tumbang.
Bahkan jalan menuju Tugu Nol Kilometer terputus, sehingga akses ke lokasi wisata tersebut tidak bisa dilewati.
Baca juga: Banjir Sabang, 5 Rumah Tertimbun Longsor dan Jembatan ke Km 0 Putus
Kendati demikian, sedang diupayakan pembangunan jembatan darurat.
“Sementara untuk lokasi wisata Iboih dan Gapang masih bisa dilalui. Namun, bila jalur yang ada kembali tertutup longsor, maka bisa menggunakan jalur alternatif dari Cot Seribee. Tetapi jalur tersebut lebih sedikit jauh dari jalur utama,” kata Syarbaini melalui sambungan telpon, Rabu (1/2/2023).
Dari data BPBD Sabang disebutkan ada sejumlah daerah tergenang banjir yakni Gampong Kuta Barat, Kuta Timu, Balohan, Krueng Raya, Paya Seunara, Iboih, Ie Meulee dan daerah lainnya.
“Meski tidak berat dan banjir surut seiring hujan reda, tapi beberapa warga sempat mengungsi ketika air menggenangi rumah mereka,” ujar Syarbini.
Selain itu, longsor dan pohon tumbang yang cukup parah melanda beberapa wilayah seputar Kota Sabang, di antaranya Tinjau Alam, Krueng Raya, Ujong Sekundo, dan Cot Meurong-Gapang.
Baca juga: Ingin Tahu Kesulitan Petugas Perbatasan Negara, Mahfud MD Datangi Sabang
Sedangkan longsor yang cukup parah juga terjadi di Tek Tok Kuta Timu dan Dapubata Cot Bau yang mengakibatkan beberapa rumah warga rusak berat.
Pemerintah Kota Sabang juga terus memantau perkembangan dan situasi di lapangan serta berkoordinasi lebih jauh terkait penanganan bencana terutama yang membutuhkan biaya dan penanganan berat.
Seperti jalan yang putus, sekolah yang terkena banjir dan rumah masyarakat yang harus segara diperbaiki.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.