Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakti Rahmad kepada Sang Bapak, Antar Berobat Pakai Becak dan Tempuh Ratusan Kilometer: Apa Pun Saya Lakukan demi Ayah Sembuh

Kompas.com - 31/01/2023, 07:12 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Viral di media sosial video bocah mengantar ayahnya yang sakit memakai becak motor.

Dalam video itu tampak seorang bocah tengah terduduk di pinggir jalan. Di sampingnya terdapat sang ayah yang terbaring sakit.

Bocah dalam video tersebut adalah Rahmad Aulia (11). Saat itu, siswa kelas 6 sekolah dasar ini sedang membawa ayahnya, Rusli Yusuf, berobat dari Kabupaten Pidie Jaya ke Aceh Utara, Aceh.

Demi mengantar ayahnya berobat, Rahmad rela menempuh perjalanan ratusan kilometer.

Usai video tersebut viral, perjuangan Rahmad pun menjadi sorotan.

Ditemui di Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara, Rahmad mengatakan bahwa dirinya setiap sepuluh hari sekali mengantar ayahnya berobat.

Sudah enam bulan ini Rahmad mengantar ayahnya berobat ke Aceh Utara.

“Apa pun akan saya lakukan demi ayah saya sembuh,” ujarnya, Minggu (29/1/2023).

Baca juga: Setelah Kisahnya Bawa Ayah Berobat Pakai Becak Viral, Tangis Rahmad Pecah di RS Cut Meutia

Jadi tulang punggung keluarga

Dikutip dari Antara, sang ayah awalnya kerap diantar ibunya untuk berobat. Namun, semenjak ibundanya meninggal pada Agustus 2022, kini Rahmad-lah yang mengantar ayahnya berobat.

Tak hanya mengantar ayah berobat, Rahmad juga menjadi tulang punggung keluarga. Demi menghidupi keluarganya, Rahmad bekerja sebagai penarik pukat.

Dari pekerjaannya itu, Rahmad memperoleh penghasilan Rp 70.000-Rp 100.000 per hari tergantung hasil tangkapan ikan. Rahmad menjalani pekerjaan itu setiap sore.

"Iya, sore," ucapnya.

Baca juga: Kisah Pilu Bocah Asal Pidie Jaya Aceh Bawa Ayahnya Berobat Pakai Becak Motor, Tempuh Jarak 160 Kilometer

 

Untuk membawa ayahnya berobat, Rahmad mengaku membutuhkan uang kurang lebih Rp 1 juta.

"Karena dari rumah sampai ke sini rawat, satu juta dah," ungkapnya.

Ayah Rahmad mengalami gangguan sel hati

Terkait penyakit yang diderita ayah Rahmad, Kepala Hubungan Masyarakat RSUCM Aceh Utara Harry Laksmana mengatakan bahwa ayah Rahmad mengalami gangguan sel hati yang mengakibatkan penimbunan cairan di rongga perut.

 

Hal itu membuat perut Rusli membesar.

Baca juga: Perjuangan Mulia Bocah SD Antar Sang Ayah, 10 Hari Sekali Kayuh Becah Ratusan Kilometer ke Rumah Sakit

“Penyakit ini masuk dalam gangguan saluran cerna dan di rumah sakit kita ada dokernya. Untuk tahap awal pemulihan kondisi umum dulu, seperti perbaiki kondisi darah, kadar gula,” tuturnya.

Harry menuturkan, setelah kondisinya normal, baru dilakukan penyedotan cairan di perut.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Lhokseumawe, Masriadi | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief), Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com