PEKANBARU, KOMPAS.com- PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Provinsi Riau, menanggapi kecelakaan kerja yang menewaskan seorang pekerja bernama Derison Siregar (23).
Direktur Utama PHR, Jaffee A Suardin mengatakan, sudah melaksanakan proses investigasi penyebab kecelakaan kerja itu.
Proses investigasi melibatkan para pemangku kepentingan, seperti SKK Migas Sumbagut, Ditjen Migas ESDM, Disnaker dan Polda Riau.
"Semua pihak langsung terjun ke lapangan untuk memantau dan investigasi secara menyeluruh," kata Jaffee kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Senin (23/1/2023).
Baca juga: Seorang Pekerja Sumur Minyak di Pertamina Hulu Rokan di Riau Tewas Tertimpa Alat Kerja
Kemudian, kata dia, memastikan aspek keselamatan pekerja selalu menjadi prioritas utama dalam menjalankan operasi.
Jaffe meminta seluruh kontraktor atau mitra kerja, untuk menampilkan kinerja berkualitas dan melaksanakan kegiatan operasi dengan memperhatikan, mengedepankan dan menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) secara seksama serta berkesinambungan.
Apabila ada yang mengabaikan keselamatan dalam bekerja, maka akan diberikan sanksi tegas.
"Jika ditemukan ketidakpatuhan dalam pelaksanaan kerja, maka akan diberikan konsekuensi berupa tindakan tegas, sampai dengan sanksi hitam dari daftar rekanan," terang Jaffe.
Baca juga: Tangki Lumpur Petrochina di Jambi Terbakar, 4 Pekerja Alami Luka Bakar
Ia menambahkan, PHR senantiasa mengupayakan keselamatan kerja dan akan terus menjadikannya prioritas utama dalam operasi di Blok Rokan.
Sebagaimana diberitakan, seorang pekerja sumur minyak di Wilayah Kerja Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Desa Minas Barat, Kabupaten Siak, Riau, tewas akibat kecelakaan kerja.
Korban bernama Derison Siregar (23), warga asal Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Derison tewas saat melakukan kerja pengeboran sumur minyak pada Rabu (18/1/2023).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.