Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjebak Banjir 3 Meter, Puluhan Santri dan Ustaz di Aceh Utara Belum Dievakuasi

Kompas.com - 22/01/2023, 16:41 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Puluhan santri dan ustaz dilaporkan terjebak di pondok pesantren Dayah Bustanul Muttaqin saat banjir bandang menerjang Kecamatan Langkahan, Aceh Utara.

Pimpinan Dayah Bustanul Muttaqin, Tgk Muslem menyebutkan, lebih kurang 30 santri dan 14 ustaz belum dievakuasi.

Para santri beserta guru saat ini terpaksa mengungsi ke gedung yang tinggi. Menurut Muslem, ketinggian banjir saat ini sekitar 3 meter. 

“Banjir sudah masuk dalam pekarangan sejak kemarin, hingga saat ini air sudah mencapai atap balai pengajian,” katanya, Minggu (22/1/2023). 

Baca juga: Banjir Terjang Bireuen, 11 Kecamatan dan Jalur Aceh-Medan Terendam

“Kami sangat berharap agar segera dievakuasi, bahkan banjir pun belum ada tanda-tanda kapan akan surut,” katanya.

Evakuasi korban banjir

Sementara itu, Koordinator Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara Zulfikar Syadli menjelaskan, setidaknya ada empat kecamatan terdampak banjir.

Baca juga: Dihujat Warganet Usai Sentil Nama Jokowi, Kades Arif Mengaku Juga Dimarahi Istri dan Anak

Kecamatan itu adalah Langkahan, Matangkuli, Tanah Luas, dan Samudera. Petugas masih menyisir lokasi banjir untuk mengevakuasi warga.

Baca juga: Banjir Rendam Puluhan Desa di Aceh Utara, Santri dan Ustaz Terjebak

Pemicu banjir, kata Zulfikar, akibat luapan sungai (krueng) Keureuto.

“Kita terus melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan. Terkait dengan korban banjir di Kecamatan Langkahan sudah dilakukan evakuasi dengan menggunakan boat,” katanya.

Potensi hujan lebat

Dilansir dari Antara, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau pemerintah daerah dan warga mengantisipasi potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di beberapa wilayah di Provinsi Aceh.

"Potensi cuaca dengan intensitas tersebut berpeluang terjadi di wilayah yang saat ini terdampak banjir dan wilayah-wilayah lain di Provinsi Aceh," kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

Ia menyampaikan, sejumlah wilayah di Provinsi Aceh sebelah utara dilanda banjir pada akhir minggu pertama Januari 2023.

Genangan tak dapat dihindari setelah hujan lebat mengguyur beberapa kabupaten, seperti Aceh Timur, Pidie, Pidie Jaya dan Bireuen.

"Banjir masih merendam di beberapa wilayah Aceh hingga Minggu (22/1)," katanya.

(Penulis : Kontributor Lhokseumawe, Masriadi | Editor : Andi Hartik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com