KOMPAS.com - Jika Anda sedang bertandang di Sulawesi Tenggara, sempatkan untuk mencicipi makanan khas Sulawesi Tenggara.
Sulawesi Tenggara memiliki makanan khas yang sayang untuk dilewatkan.
Makanan khas Sulawesi Tenggara ada yang terbuat dari jagung, kerang, sagu, dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah makanan khas Sulawesi Tenggara.
Kasuami adalah makanan khas Buton, kabupaten yang terletak di Provinsi Sulawesi Tenggara.
Kasuami terbuat dari ubi yang dihaluskan dan dikukus yang berbentuk seperti nasi tumpeng atau dalam bentuk lainnya.
Kasuami sangat nikmat dimakan saat masih panas bersama ikan bakar dan sambal colo-colo.
Ikan Dole adalah makanan khas Buton yang terbuat dari ikan dan santan yang digoreng hingga renyah.
Ikan Dole sangat cocok disantap sebagai lauk pauk maupun camilan.
Sinonggi adalah makanan yang terbuat dari pati sari sagu.
Baca juga: 10 Daftar Makanan Khas Kalimantan Barat, Ada Kue Kantong Semar
Sinonggi terdapat di sejumlah daerah dengan penyebutan berbeda. Di Sulawesi Selatan, makanan khas ini dikenal sebagai kapurung, sedangkan di Maluku dikenal sebagai papeda.
Sinonggi memiliki penyajian yang berbeda. Dimana, tepung sagu yang telah dimasak tidak dicampurkan dengan sayur, kuah ikan, sambal (dabu-dabu), atau bumbu lainnya.
Campuran lauk tersebut disesuai dengan selera masing-masing yang penikmat makanan ini.
Kabuto adalah makanan khas Muna, salah satu kabupaten di Sulawesi Tenggara. Makanan khas ini berbahan dasar singkong parut yang dikeringkan.
Singkong parut kering dikukus hingga matang. Makanan dapat ditambah gula merah jika menginginkan rasa manis atau parutan kelapa jika menginginkan rasa guruh.