Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tipu Daya Guru SMK, Janjikan Anak Petani Masuk Polisi Tanpa Tes, Mengaku Punya Koneksi hingga Minta Uang Rp 766 Juta

Kompas.com - 10/01/2023, 18:01 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com – Seorang petani rumput laut di Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara menjadi korban penipuan oknum guru SMK, AL.

Aksi penipuan itu dilakukan pelaku dengan cara menjanjikan anak korban bisa masuk polisi tanpa tes.

Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian mencapai Rp 766 juta.

Baca juga: Oknum Guru SMK Tipu Petani Rumput Laut Rp 766 Juta, Janjikan Anaknya Masuk Polisi Tanpa Tes

Aksi penipuan

Aksi penipuan AL bermula saat menawarkan para alumni SMK yang berminat masuk Akpol dan Akabri melalui grup WhatsApp.

AL mengaku memiliki koneksi dan bisa membuat peminat masuk Akpol maupun Akabri lewat jalur khusus, bahkan tanpa tes.

Kasat Reskrim Polres Nunukan, Iptu Lusgi Simanungkalit mengatakan, AL menjanjikan anak korban yang bernama Hafiz, bisa masuk Polisi tanpa tes.

"Mengingat tawaran tersebut berasal dari seorang guru, ada orangtua dari alumni SMK bernama Hafiz berminat. Ia pun datang dan bertanya masalah dana dan lainnya," kata dia.

Setelah berhasil menjerat korban, AL lalu membeli sejumlah kartu HP dengan nomor berbeda untuk mulai memperdaya korban.

Diketahui, AL sudah meminta uang kepada korban puluhan kali sejak Februari sampai September 2022,

Jumlahnya pun bervariatif, mulai Rp 5 juta sampai ratusan juta rupiah.

"Dengan nomor ponsel berbeda beda, AL mulai meminta sejumlah uang. Kadang ia mengaku sebagai panitia pendaftaran calon siswa polisi dan oknum yang berhubungan dengan registrasi kesiswaan lain," ungkap dia.

Korban yang terlanjur percaya dengan reputasi AL pun menuruti permintaan sejumlah uang tersebut.

Bahkan, sebagian uang yang dibayarkan merupakan uang pinjaman dari tetangga dan teman temannya.

Jumlah uang yang cukup besar tersebut, awalnya dirasa wajar karena anaknya bisa langsung masuk tanpa harus menjalani tes apapun.

Baca juga: Mahasiswi Semarang Korban Penipuan Online Berkedok CS HaloBCA, Polisi Selidiki Kasusnya

Lapor polisi

Namun, lantaran lama tak ada kabar dari AL, korban pun merasa dirinya tertipu dan akhirnya melapor kejadian tersebut ke polisi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com