Gibran Ungkap Adanya Arahan Jokowi Setelah Dua Kubu yang Berkonflik di Keraton Solo Berdamai

Selama ini, pemerintah merasa kesulitan untuk menyentuh Keraton Solo.

Kondisinya berbeda dengan Pura Mangkunegaran yang lebih mudah diajak bekerja sama.

"Intinya kalau Mangkunegaran itu penak. Komunikasi, mau memanfaatkan asetnya, memanfaatkan tempatnya untuk event-event, terus kita promosi bareng-bareng, itu penak. Kita ingin skema yang seperti itu," kata dia.

Baca juga: Soal Rencana Pembahasan Pembangunan Tol Lingkar Solo dengan Kementerian PUPR, Gibran: Aku yang Terakhir

Mengenai kapan rencana revitalisasi Keraton Solo tersebut dilakukan, Gibran mengatakan menunggu anggaran dan master plan.

Gibran menyampaikan, Pemkot Solo akan melibatkan keraton dan sejarawan atau pemerhati budaya serta akademisi dalam revitalisasi Keraton Solo.

"Kemarin diskusi dengan Gusti Moeng dan lain-lain sudah ada master plan dari UGM atau apa gitu. Tapi, belum tak pelajari secara detail. Intinya kalau master plan semuanya setuju," ungkap Gibran.