Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi 2 Polisi di NTT Dikeroyok Sekelompok Pemuda yang Mabuk Miras, Korban Dicekik hingga Dilempari Batu

Kompas.com - 08/01/2023, 06:00 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Dua anggota polisi dikeroyok oleh sekelompok pemuda di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Peristiwa tersebut terjadi di di Jalan Kiu Leu, Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang pada Selasa (27/12/2022).

Akibatnya, kedua korban yakni Bripka Ricky Arjon mengalami luka bacok di bagian tangan.

Sedangkan Bripda Frederiko Khadi Savio mengalami luka di bagian lutut.

Keduanya bertugas di Direktorat Sabhara dan Direktorat Reskrimum Polda NTT.

Baca juga: 2 Polisi di NTT Terluka akibat Dikeroyok Sekelompok Pemuda

Kronologi kejadian

Peristiwa bermula saat Bripda Frederiko ditelepon adiknya yang mengabarkan telah dianiaya sekelompok pemuda yang diduga mabuk minuman keras di Kelurahan Liliba.

Begitu pula dengan Bripka Ricky juga dikabari oleh kerabatnya, Rian (21), yang mengaku dipukul oleh seorang pria.

Bermaksud mencari tahu alasan pemukulan itu, lantas Bripda Frederiko dan Bripka Ricky mendatangi Jalan Kiu Leu, Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Di lokasi kejadian, kedua korban melihat puluhan pria berkumpul sambil mengkonsumsi minuman keras dengan diiringi musik yang sangat keras.

Kemudian, Bripka Ricky dan Bripda Frederiko menanyakan kepada seorang pria yang ada di tempat tersebut sambil merangkul dan mengaku bahwa dirinya adalah anggota polisi.

Salah seorang pria yang mabuk minuman keras kemudian bangun dari tempat duduknya dan membentak korban.

Pria itu pun protes karena Bripka Ricky membawa rekannya.

Aksi penganiayaan

Pria yang diduga bernama Andre itu kemudian membentak Bripka Ricky sambil mencekik serta memukulnya.

Kabid Humas Polda NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy mengatakan, pelaku tak terima kalau Bripka Ricky mengaku sebagai polisi.

Bripka Ricky lalu dianiaya pada bagian wajah sebelah kiri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

Regional
Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Regional
PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

Regional
Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Regional
Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Regional
Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Regional
Baliho Bakal Cawalkot Solo Mulai Bermunculan, Bawaslu: Belum Melanggar

Baliho Bakal Cawalkot Solo Mulai Bermunculan, Bawaslu: Belum Melanggar

Regional
Ayah di Mataram Lecehkan Anak Kandung 12 Tahun, Berdalih Mabuk sehingga Tak Sadar

Ayah di Mataram Lecehkan Anak Kandung 12 Tahun, Berdalih Mabuk sehingga Tak Sadar

Regional
Jembatan Penghubung Desa di Kepulauan Meranti Ambruk

Jembatan Penghubung Desa di Kepulauan Meranti Ambruk

Regional
Universitas Andalas Buka Seleksi Mandiri, Bisa lewat Jalur Tahfiz atau Difabel

Universitas Andalas Buka Seleksi Mandiri, Bisa lewat Jalur Tahfiz atau Difabel

Regional
Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Regional
Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Regional
Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Regional
Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Regional
Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com