Serta kantor sistem administrasi manunggal satu atap (Samsat) Paniai, Kantor Samsat Kepulauan Yapen, Kantor Samsat Keerom, dan Pelabuhan Keppi di Kabupaten Mappi.
Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan, Kantor Gubernur Papua dan delapan bangunan itu dibangun agar bisa digunakan oleh para pemimpin baru yang nantinya akan menggantikan dirinya.
“Seperti diketahui bersama, masa jabatan saya sebagai Gubernur Papua akan segera berakhir pada Oktober 2023, sehingga bangunan baru ini sebagai bekal untuk generasi selanjutnya yang akan meneruskan masa kepemimpinan,” ungkap Lukas dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jumat.
Baca juga: Periksa Anak Buah Ketum Kadin, KPK Usut Kepemilikan Apartemen di Jakarta yang Ditempati Lukas Enembe
Sementara itu Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum Papua Girius One Yoman menjelaskan, pembangunan Kantor Gubernur Papua telah berlangsung selama dua tahun dan menghabiskan anggaran hingga Rp 400 miliar.
Ia menyebut Kantor Gubernur Papua akan beroperasi sejak Januri 2023.
“Kantor Gubernur Papua ini anggarannya menghabiskan sekitar Rp 400 miliar. Sedangkan untuk anggaran delapan gedung lainnya belum diketahui menghabiskan biaya berapa. Selain itu, Kantor Gubernur yang baru ini akan mulai beroperasi pada Januari 2023,” ujar Girius.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Dhias Suwandi, Fransisca Andeska Gladiaventa | Editor : Pythag Kurniati, Amalia Purnama Sari)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.