Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tamu Undangan Tasyakuran Kaesang-Erina Bakal Diantar Bus, Becak hingga Andong, Ini Rutenya

Kompas.com - 06/12/2022, 13:09 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

Dari situ masuk Jalan RM Said menuju simpang empat Solichin, lurus hingga tembus Jalan Tengku Umar.

Lalu, belok kanan masuk Jalan Ronggo Warsito. Kemudian, masuk ke gerbang utama Mangkunegaran.

Setelah menurunkan tamu, andong akan kembali lagi ke Stadion Manahan melintas di Jalan Kartini belok kiri ke RM Said, hingga kembali lagi ke Simpang Empat Pemuda Teater hingga MT Hariyono, melewati terowongan Manahan menuju Jalan Adisucipto.

Kemudian, barikade di depan Plaza Manahan akan dibuka untuk putar balik andong kembali ke depan kantor Dispora Solo.

Baca juga: Makanan Gratis Bakal Dibagi saat Kirab Pernikahan Kaesang-Erina, Gibran Minta Warga Jangan Berebut

"Nanti untuk pemberangkatan akan dibuat kloter sesuai dengan jam undangan. Kemudian, nanti akan dilakukan pengawalan oleh petugas dari titik start menuju lokasi acara. Nanti dikawal, untuk membuka arus lalu lintas. Jadi, saya harap, benar-benar tamu nanti bisa tepat waktu," ujar dia.

Untuk jumlah andong dan becak sendiri, Agus mengaku kurang mengetahui secara persis.

Sebab, pengadaanya dilakukan oleh pihak panitia acara.

"Kami hanya menyiapkan jalur serta pengamanan. Untuk andong dan becak panitia, karena panitia yang lebih tahu berapa jumlah undangan yang akan parkir di Beteng maupun Manahan," pungkas Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com