Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Pria Mataram Penusuk Kekasihnya: Saya Siapkan Uang untuk Nikah, Dibatalkan sama Dia

Kompas.com - 29/11/2022, 16:21 WIB
Idham Khalid,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - S (28), pria di Kelurahan Mayura, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), menceritakan alasannya menusuk sang kekasih, FA (40).

S mengungkapkan, dirinya tak kuasa menahan amarah lantaran merasa dipermainkan oleh kekasihnya.

Baca juga: Kesal Pacar Tak Kunjung Mau Dinikahi, Pria di Mataram Menganiaya Korban dengan Pisau

S mengaku sudah 3,5 tahun menjalin hubungan dengan sang kekasih. Namun, upaya untuk mempersunting FA selalu gagal.

Padahal, S sudah menyediakan uang yang dipersyaratkan oleh FA.

"Sudah 3,5 tahun pacaran, tapi selalu dipermainkan, dia menyuruh saya mempersiapkan uang untuk nikah. Ketika saya sudah mempersiapkan uang itu, dibatalkan sama dia (FA)," kata S di Mapolsek Sandubaya, Mataram, Selasa (29/11/2022).

Baca juga: Sengketa Lahan di Mandalika, Puluhan KK Serahkan Data Tanah ke Biro Hukum NTB

Tak jarang, uang yang telah disiapkan justru digunakan oleh FA untuk keperluan lain sehingga terpaksa S harus bekerja kembali untuk mendapatkan uang.

"Jadi lagi saya disuruh untuk nyariin uang, terus sampai saya sakit hati dibikin sama dia (FA)," kata S.

Kemarahan S semakin memuncak ketika korban sering berjalan dengan mantan pacarnya, yang juga rekan kerja di sebuah kafe di Mataram.

"Sebenarnya saya tidak merencanakannya, tapi karena semakin dia memperlihatkan cara dia di depan saya bersama laki-laki lain, akhirnya saya di situ sudah habis kesabaran. Ya cemburu buta," tutur S.

Dirinya juga mengaku kesal dengan mantan FA karena sering mengancam akan mematahkan kakinya.

"Nah, itu saya kesal sama mantan pacarnya, sering nantang saya, dia pernah berkata ingin patahkan kaki saya," kata S.

Baca juga: Wakil Gubernur NTB Akui Mundur dari Ketua DPW NasDem NTB


Halaman:


Terkini Lainnya

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com