Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemda Hitung-hitungan Sebelum Beralih ke Mobil Listrik, Pengamat Ekonomi: Biaya Awal Lebih Besar

Kompas.com - 18/11/2022, 14:48 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

Meskipun pada sejumlah penelitian, mobil listrik memiliki kelebihan antara lain, ramah lingkungan, nyaman untuk perjalanan, dan perawatan yang lebih mudah.

Namun, masih banyak masyarakat yang ragu untuk beralih ke mobil listrik karena faktor harga yang lebih mahal dari mobil berbahan bakar minyak.

"Memang harga mobil listrik masih terbilang lebih mahal dibanding mobil berbahan bakar bensin," ujar Sri saat dihubungi via WhatsApp, Jumat (18/11/2022).

Masyarakat juga mulai menghitung-hitung sebagai konsumen, ternyata membutuhkan biaya awal yang besar untuk beralih ke kendaraan berbasis listrik.

Sementara itu, perekenomian masyarakat setelah pandemi Covid-19 belum juga stabil untuk menyisihkan dana beralih ke mobil listrik.

Biaya perawatan lebih murah

Baca juga: Citroen Bawa Mobil Listrik My Ami Buggy ke Indonesia

Tidak demikian dengan biaya perawatannya, sejumlah penelitian menyebut mobil listrik tidak membutuhkan biaya perawatan yang besar.

"Katanya mobil listrik hanya membutuhkan biaya sekitar Rp 750 ribu saja per tiga bulan dengan jarak tempuh 120 km," ujarnya.

Sementara mobil berbahan bakar minyak, biaya perawatan hingga bensin yang dibutuhkan bisa dua kali lipat.

"Dan menariknya lagi pembelian mobil listrik tidak dikenakan PPnBM," tambahnya.

Dari penjelasannya, Ayu tetap mengingatkan bahwa mobil adalah kebutuhan kemewahan. Terutama pada fasilitas pemerintahan.

Dia mempertanyakan, apakah masyarakat Indonesia sudah pada posisi yang tepatt untuk memenuhi kebutuhan kemewahan.

"Tetapi harus diingat mobil adalah kebutuhan kemewahan, pertanyaannya apakah setiap warga Indonesia sudah pada posisi untuk memenuhi kebutuhan kemewahan?" pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com