Hermanus mengungkapkan, sudah ada usulan program pembangunan air bersih bagi warga di Kampung Baburia, tetapi tidak terlaksana.
“Saya baru saja Plt Kepala Kampung Baburia dan semua warga keluhkan adalah air bersih,” katanya.
Selama ini, kata Hermanus, warga di Dusun Baburia Gunung mengambil air di balik gunung, tetapi saat musim kemarau tiba, debit airnya berkurang.
Baca juga: Polisi Tangkap Penjual Judi Togel di Kabupaten Keerom, Sita Ratusan Ribu Rupiah
“Warga harus ambil dari mata air dan sumur yang memang airnya tidak habis-habis, tapi kesulitannya warga harus ambil dan bawa ke rumah yang cukup jauh,” katanya.
“Memang saat ini yang diminta adalah perlu menyambungkan air ke rumah-rumah warga atau penampungan air bersih, sehingga memudahkan warga untuk mengambil air bersih,” pungksnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.