Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pilu Wisudawati Asal Fakfak, Sang Ibu Meninggal Beberapa Jam Sebelum Acara Wisuda, Videonya Viral

Kompas.com - 28/09/2022, 18:02 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com- Sebuah video yang memperlihatkan seorang mahasiswi mengenakan pakaian wisuda menangis di depan jasad ibunya, viral di media sosial.

Dalam video tersebut, mahasiswi itu tampak mengenakan toga dan jubah wisuda. Dengan langkah gontai, dia memasuki sebuah ruangan.

Dalam ruangan itu, terdapat jenazah yang tertutup kain. Seketika, mahasiswi tersebut terjatuh lemas di dekat jasad.

"Mama...mama," mahasiswi tersebut menangis.

Video memilukan itu menyebar di media sosial Facebook hingga aplikasi perpesanan.

Baca juga: Puluhan Mahasiswa Nduga di Manokwari Berunjuk Rasa Tuntut Kasus Mutilasi Diusut Tuntas

Wisudawati tersebut diketahui merupakan mahasiswi jurusan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Gorontalo bernama Kunia Heremba. Dia berasal dari Fakfak, Papua Barat.

Sang ibunda, Erny Heremba mengembuskan napas terakhirnya beberapa jam sebelum putrinya menjalani upacara wisuda.

Adik almarhumah yang bernama Mohamad Heremba membenarkan kejadian tersebut.

Sang kakak jauh-jauh datang dari Fakfak ke Gorontalo demi menyaksikan putrinya diwisuda.

"Iya kami dapat kabar kakak meninggal sekitar pukul 02.00 dini hari tadi waktu Gorontalo," kata Heremba yang dihubungi, Rabu (28/9/2022).

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 27 September 2022

Sedangkan keponakannya yang merupakan putri korban, berkuliah di Universitas Negeri Gorontalo melalui program afirmasi Otonomi Khusus Papua Barat.

Dia menjelaskan, Erny yang merupakan seorang guru mengalami penyakit komplikasi.

"Dia (Erny) setibanya di Gorontalo kemudian merasa badannya sakit lalu dibawa ke rumah sakit Gorontalo," kata Heremba.

Sayangnya dia kemudian meninggal dunia, beberapa jam sebelum menyaksikan putrinya diwisuda.

Halaman:


Terkini Lainnya

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

Regional
Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com