Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Khofifah Minta Pemda di Malang Raya Fokus Kembangkan "Sport Tourism"

Kompas.com - 24/09/2022, 08:30 WIB
Nugraha Perdana,
Krisiandi

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta pemerintah daerah di wilayah Malang Raya serius dan fokus mengembangkan sport tourism di Jawa Timur.

Hal itu diungkapkan dalam peringatan Hari Olahraga Nasional atau HAORNAS ke-39 Tahun 2022 Jawa Timur di GOR Ken Arok, Kota Malang, Jumat (23/9/2022).

Orang nomor satu di Jawa Timur itu mengatakan bahwa kegiatan dunia olahraga di Jawa Timur mengedepankan tiga aspek.

Yakni kegiatan berbasis sport tourism, sport sains dan sport industry. Ketiga hal itu diharapkan dapat saling bersinergi sehingga memiliki dampak terhadap pertumbuhan ekonomi.

Baca juga: Haornas 2022, Ganjar Beri Penghargaan Lima Daerah Destinasi Sport Tourism Unggulan

"Seperti sport sains itu kan UNESA (Universitas Negeri Surabaya) dan sport industry yang terlihat di wilayah Madiun cukup luar biasa. Ketiga hal ini harus sinkron, sehingga setiap event olahraga akan punya dampak ekonomi, khususnya melalui Sport Tourism di Malang," kata Khofifah pada Jumat (23/9/2022).

sport tourism merupakan kegiatan olahraga yang dipadukan dengan memperkenalkan wisata di suatu daerah.

Event seperti lari, bersepeda, motor trail dan lainnya kerap diadakan di wilayah Malang Raya dan telah mendatangkan para peserta dari berbagai daerah.

Selain berolahraga, para peserta dan penonton juga menikmati suguhan pemandangan alam dan suasana kota dan kabupaten di Malang Raya. Kota Malang menyuguhkan suasana kota dengan peninggalan era penjajahan Belanda.

Sedangkan di Kabupaten Malang memiliki wisata pantai dan Kota Batu dengan hawa pegunungan yang sejuk serta pemandangan pertaniannya.

Kehadiran para peserta dari kegiatan olahraga diharapkan berdampak terhadap sektor ekonomi seperti usaha tempat makan, penginapan dan lainnya.

Lebih lanjut, Khofifah berharap pemerintah daerah di Malang Raya mampu mendukung kegiatan-kegiatan olahraga di tingkat nasional hingga internasional.

"Apalagi di Malang juga banyak sekali event, internasional juga akan ada disini," katanya.

Wali Kota Malang Sutiaji menyampaikan bahwa pihaknya siap mendukung wilayah Malang Raya menjadi bagian dari sport tourism. Namun, menurutnya hal itu tentunya harus bersinergi dengan pemerintah daerah masing-masing.

"Sport tourism itu artinya olahraga yang jadi pengungkit agar orang data ke Malang. Malang itu menarik, karena didukung Kabupaten Malang dan Kota Batu," kata Sutiaji.

Sutiaji menjelaskan, ada sejumlah jadwal kegiatan olahraga yang bakal terlaksana di Kota Malang. Mulai dari Powarnas (Pekan Olahraga Wartawan Nasional), turnamen bulu tangkis Indonesia Master Super 100 dan kegiatan olahraga Internasional, yakni Indonesia Internasional Challange.

Baca juga: Cerita Warga di Malang Gunakan Kompor Berbahan Bakar Gas Metana, Sudah Dipakai Sejak 2019

Menurutnya, selain memiliki pemandangan warisan penjajahan Belanda, di Kota Malang untuk sektor kuliner bisa menjadi bagian dari Sport Tourism di Malang Raya.

Dia juga berharap kegiatan Sport Tourism di Kota Malang bisa meningkatkan kunjungan wisatawan yang saat ini telah menembus sekitar 3 juta hingga 4 juta orang dari target 1.900.000 orang.

"Sudah jelas menunjukkan bahwa kita adalah Kota Pariwisata, namun sesuai arahan Ibu Gubernur tadi, sport tourism akan menjadi fokus kita utamanya di bidang sepak bola dan basket" katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

Regional
Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com