PALEMBANG, KOMPAS.com - Subdit 3 Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan menyelidiki dan mengejar 7 pelaku begal perampokan yang viral di Jalur Lintas Sumatera (Jalinsum).
Kepala Bidang Hubungan masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi mengatakan, tim yang diturunkan nantinya ikut mem-backup Polres Musi Rawas untuk mengejar pelaku.
Sejauh ini dari hasil pemeriksaan korban, jumlah para pelaku sebanyak tujuh orang.
“Untuk identitas pelaku sudah kami dapatkan, sejauh ini diperkirakan ada tujuh orang,” kata Supriadi, Selasa (20/9/2022).
Baca juga: Video Begal di Jalinsum Musi Rawas Viral, Korban Kehilangan Rp 350 Juta Usai Ditodong
Supriadi menjelaskan, lokasi tempat kejadian memang terbilang sepi. Suasana tersebut dimanfaatkan para pelaku untuk bereaksi dengan memasang kayu di pinggir jalan hingga membuat korban tak dapat melintas.
“Sehingga para pelaku langsung menyergap korban,” ujarnya.
Dengan kejadian ini, Supriadi mengimbau masyarakat agar tidak membawa uang tunai banyak. Terlebih lagi melewati jalan yang sepi.
“Kalaupun terpaksa membawa harus ada pengawalan dari polisi agar aman,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, aksi perampokan terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalinsum) Desa Batu Bandung, Kecamatan Tiang Pumpung, Kepungut, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, Senin (19/9/2022).
Baca juga: Kerap Ancam Korban dengan Sajam, Dua Begal Dibekuk Polisi
Akibatnya, korban bernama Alfian Efendi harus kehilangan uang yang dibawanya sebesar Rp 350 juta.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.