Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga TBS Sawit di Bangka Naik Rp 500 Per Kg, Petani: Pupuk Masih Mahal

Kompas.com - 09/09/2022, 15:23 WIB
Heru Dahnur ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com-Harga jual tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di tingkat petani di Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, mulai bergerak naik.

Kenaikan harga berkisar Rp 500 per kilogram, tapi petani masih kesulitan untuk mendapatkan pupuk.

Pada Jumat (9/9/2022) petani sawit sudah bisa menjual pada pengepul atau toke dengan harga Rp 1.600 per kilogram. Naik dari harga sebelumnya Rp 1.100 per kilogram.

Baca juga: Harga Pupuk Lebih Mahal dari TBS Sawit, Petani Tak Lakukan Pemupukan 6 Bulan

Sementara untuk mendapatkan pupuk, petani harus merogoh kocek lebih dalam.

Harga pupuk jenis urea, NPK dan HCL kemasan lima puluh kilogram mencapai Rp 850 ribu.

"Kalau jual satu ton sawit, petani baru dapat 2 karung pupuk. Ini masih memberatkan para petani sawit," ujar Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Bangka Tengah, Abdullah Randy, kepada Kompas.com, Jumat.

Randy menuturkan, kenaikan harga TBS sawit belum mengimbangi ongkos operasional, khususnya harga pupuk yang terbilang mahal.

Apalagi petani juga harus mengeluarkan upah pekerja dan perawatan kebun.

"Belum lagi yang harus dipikirkan biaya hidup keluarga petani itu sendiri," ujar Randy.

Baca juga: Tak Ada Permintaan hingga Kualitas Rendah Jadi Sebab Harga TBS di Bengkulu Belum Rp 2.000 Per Kg

Di sisi lain Randy bersyukur adanya tren peningkatan harga sawit di tingkat petani.

"Untuk harga pabrik sudah Rp 2.000 per kilogram," tambah dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com