Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sudah 4 Hari Terendam Banjir, Tidak Tahu Kapan Surutnya"

Kompas.com - 08/09/2022, 11:11 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Danau Limboto di Gorontalo meluap dan merendam ratusan rumah warga di Lingkungan 5 Desa Kayubulan, Kecamatan Limboto.

Warga mengaku pasrah karena sudah empat hari air danau merendam rumah mereka.

“Sudah 4 hari rumah kami terendam, tidak tahu kapan surutnya air ini,” kata Roy Kaluku (34) warga Limboto yang tinggal di perumahan ini, Kamis (8/9/2022).

Menurut Roy, warga terpaksa membuat dego-dego atau meja kayu yang ditata sedemikian rupa agar tidak terkena genangan air.

Baca juga: Banjir Bandang Landa Cianjur, Rendam Sawah dan Puluhan Rumah Warga

Selama empat hari ini sejumlah warga tidur di atas dego-dego itu. Selain untuk tidur, barang-barang yang masih bisa diselamatkan ditaruh di atas dego-dego.

Menurut Roy, hingga saat ini belum ada bantuan dari pemerintah bagi warga korban banjir.

“Satu rumah ada yang ditinggali 2-3 kepala keluarga. Semuanya menjadi korban, belum ada bantuan sampai saat ini,” tutur Roy.

Baca juga: Banjir dari Sungai Alo Hantam 2 Desa, Warga Takut Ancaman Binatang Liar

 

Ilustrasi banjir. Banjir bandang yang terjadi pada Kamis (1/9/2022), mengakibatkan lima rumah dan satu warung di Aceh Selatan rusak.SHUTTERSTOCK/Tirta Ajie Irawan Ilustrasi banjir. Banjir bandang yang terjadi pada Kamis (1/9/2022), mengakibatkan lima rumah dan satu warung di Aceh Selatan rusak.

Selain itu, salah satu warga lainnya, Ajis Usman (42, menjelaskan, sebagian warga juga ada yang mengungsi ke rumah kerabat mereka.

Menurutnya, kondisi warga yang bertahan membutuhkan bantuan. Para warga juga sulit mendapatkan air bersih.

(Penulis : Kontributor Gorontalo, Rosyid A Azhar | Editor : Ardi Priyatno Utomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com