Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir dari Sungai Alo Hantam 2 Desa, Warga Takut Ancaman Binatang Liar

Kompas.com - 05/09/2022, 22:56 WIB
Rosyid A Azhar ,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

GORONTALO, KOMPAS.com –  Sebanyak 391 orang menjadi korban banjir di dua desa di Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo, Senin (5/9/2022).

Sejumlah warga mengaku ketakutan dengan munculnya ular atau binatang liar lainnya yang terseret air dan bersembunyi di rumah warga.

 

Dua desa tersebut adalah Desa Labanu dan Desa Buhu.

Di Desa Labanu terdapat 64 kepala keluarga atau 235 jiwa warga yang terdampak banjir.

Baca juga: Operasikan Kapal Cepat, Perjalanan Gorontalo-Pagimana Sekarang Cukup 3,5 Jam

Sedangkan di Desa Buhu, warga yang terdampak banjir sebanyak 40 kepala keluarga atau 156 jiwa.

“Banjir tersebar di 4 titik, Dusun Jati, Bohulo, Limba dan Dusun Tohupo,” kata Staf Subid PB Posko Logistik PMI Provinsi Gorontalo, Raman Kisman Kilo, Senin.

Untuk Desa Buhu, Raman merinci warga terdampak banjir sebanyak 40 kepala keluarga atau 156 jiwa yang tersebar di 2 titik, yaitu Dusun Alo dan Dusun Kopi.

Di Labanu, terdapat sejumlah titik luapan air melintasi jalan Trans Sulawesi, di antaranya di jembatan dan di Kawasan cagar alam Tangale, yang menyebabkan kemacetan panjang.

Kendaran yang datang dari arah Isimu ke Kwandang dan sebaliknya tertahan menunggu surutnya air.

Plt Sekretaris Desa Buhu Zul Rahmat Harim mengatakan, banjir yang menghantam desanya disebabkan oleh luapan Sungai Alo.

Curah hujan tinggi menyebabkan aliran Sungai Alo sangat deras dan tidak mampu ditampung di badan sungai, akibatnya air menghantam permukiran warga yang sekitar sungai ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Nusa Tenggara Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Nusa Tenggara Barat, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Jawa Timur, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Jawa Timur, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi D.i. Yogyakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi D.i. Yogyakarta, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Bali, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Bali, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Selatan, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Tengah, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Utara, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kalimantan Utara, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Papua Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Papua Barat, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Sumatera Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Sumatera Selatan, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Bengkulu, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Bengkulu, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Jambi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Jambi, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Lampung, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Lampung, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Banten, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Banten, 29 Maret 2024

Regional
Soal Program Ferienjob di Jerman, Kampus Udinus Sebut Sudah Minta Rekomendasi ke LLDIKTI VI

Soal Program Ferienjob di Jerman, Kampus Udinus Sebut Sudah Minta Rekomendasi ke LLDIKTI VI

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com