PPU, KOMPAS.com – MS (71), seorang pedagang mainan di Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, ditangkap polisi setelah mencabuli 9 anak di bawah umur.
Kasusnya terungkap setelah para korbannya bercerita kepada orangtua dan gurunya. Kemudian para guru dan orangtua korban langsung mengamankan pelaku terlebih dahulu saat berjualan di depan salah satu sekolah di Kecamatan Waru, Kabupaten PPU.
Baca juga: Pria di Riau Cabuli Anak Kandung Usia 9 Tahun, Terbongkar Setelah Ketahuan Sang Istri
Kasat Reskrim Polres PPU, Iptu Dian Kusnawan mengatakan setelah mendapati laporan dari para orangtua murid, pihaknya langsung mengamankan pelaku ke Polres PPU untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Diketahui, korbannya yakni 6 orang perempuan dan 3 orang laki-laki.
“Laporannya sudah kami terima. Pelaku ini pedagang mainan keliling,” katanya pada Minggu (14/8/2022).
Dari hasil keterangan pelaku, tindakan pelecehan seksual ini sudah dilakukan sejak tahun 2021 lalu hingga Agustus 2022. Modus yang digunakan pelaku yakni ketika para korbannya membeli mainan yang ia jual.
“Jadi pelaku ini sehari-harinya berjualan mainan keliling, saat korban ingin membeli mainan, di situlah pelaku memegang payudara dan kemaluan korban. Pelaku mengaku kalau dia melakukan itu karena gemes,” tambah Dian.
Kini MS ditahan di Mapolres PPU guna penyelidikan lebih lanjut. Atas perbuatannya MS disangkakan Pasal 82 Ayat 1 UU RI nomor 17 tahun 2016 tebtang perubahan kedua atas Nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak menjadi UU Jo Pasal 76E UU RI Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas UU Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 64 KUHP.
“Tersangka terancam penjara maksimal 15 tahun,” tandasnya.
Baca juga: Sopir Taksi Cabuli Bocah di Kebayoran Lama, Pelaku Disebut Tak Ada Kelainan Seksual
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.