Meriahkan HUT Ke-77 RI, Bupati Luwu Utara Ikut Kibarkan Bendera Merah Putih di Laut

LUWU UTARA, KOMPAS.com – Menjelang peringatan ulang tahun ke-77 Republik Indonesia, pengibaran bendera Merah Putih dari dasar laut hingga ke udara berlangsung di tengah laut perairan Teluk Bone, Desa Munte, Kecamatan Tana Lili, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Minggu (15/8/2022) sore.

Penyelaman di dasar laut Teluk Bone untuk mengibarkan bendera Merah Putih di dasar laut berlangsung khidmat yang dilakukan oleh Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Pemda Luwu Utara, Basarnas dan TNI Angkatan Laut.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, mengatakan, kegiatan yang diinisiasi POSSI Luwu Utara, TNI AL, Basarnas, dan Pramuka dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 RI di Luwu Utara.

Kegiatan ini didukung dan diapresiasi karena ini juga sebagai ajang kampanye untuk mencintai dan menjaga laut.

Baca juga: Hilang 6 Hari, Warga Luwu Utara yang Terseret Arus Ditemukan Tewas

“Kita ketahui bahwa negeri kita sebagian besar adalah lautan. Oleh karena itu, menjadi kewajiban bagi kita semua untuk tetap menjaga laut, termasuk biota yang ada di dalamnya,” ujar Indah.

Indah Putri yang ikut serta menyelam mengatakan, selain mnegibarkan bendera Merah Putih di mercusuar, hari ini juga sekaligus melihat perkembangan terumbu karang yang telah ditanam beberapa waktu yang lalu.

"Tujuan kami adalah bagaimana laut ini sebagai salah satu potensi pariwisata yang ada di Luwu Utara. Memang kami butuh support dan upaya yang lebih besar untuk tetap menanam dan menjaga dan sekaligus menjadikan potensi wisata ke depan,” tutur Indah.

MUH. AMRAN AMIR Jelang perayaan HUT ke-77 RI, pengibaran bendera Merah Putih dari dasar laut hingga ke udara berlangsung di tengah laut perairan Teluk Bone, Desa Munte, Kecamatan Tana Lili, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Minggu (15/8/2022) sore.

Ketua POSSI Luwu Utara Serda Marinir Bahri mengatakan, penyelaman sedalam 7 meter berhasil mengibarkan bendera Merah Putih berukuran 3 kali 2 meter dari dasar laut di kaki mercusuar.

“Ada 6 penyelam profesional terlibat pengibaran bendera Merah Putih di bawah laut, dan berhasil dengan baik mengibarkan bendera Merah Putih,” kata Bahri, saat dikonfirmasi, Minggu sore.

Saat bendera membentang, penyelam yang lain menarik tali untuk melanjutkan untuk dikibarkan di atas udara.

Baca juga: Hari Kelima Pencarian, Warga Luwu Utara yang Hilang Saat Seberangkan Kayu Belum Ditemukan

Bendera kemudian muncul dari dalam laut dan terus mengikuti tiang mercusuar dan disambut warga dengan melakukan penghormatan dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Puluhan nelayan dan warga ikut merayakan bersama pengibaran bendera Merah Putih tersebut. Bendera yang telah berkibar akan diturunkan di akhir Agustus nanti.

Setelah berkibar di udara, penyelam melanjutkan untuk memantau terumbu karang yang telah ditanam sejak beberapa bulan lalu.

“Dalam 7 bulan pengembangan terumbu karang yang telah kami lakukan cukup baik, yakni telah mengalami pertumbuhan hingga 7 sentimeter,” ucap Bahri.