Usai Bripka RR ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Brigadir J, rumahnya di Kota Tegal, Jateng, tampak kosong.
"Kebetulan Sabtu pagi saya lewat lihat masih ada keluarganya. Sorenya lampu (teras) rumah menyala. Hari Minggu-nya kebetulan ada acara arisan PKK, istrinya tidak hadir," beber ketua rukun tetangga (RT) setempat, Nurwanda, Rabu (10/8/2022).
Di rumah tersebut, Bripka RR tinggal bersama istri dan anak-anaknya.
Nurwanda mengaku tidak menyangka ajudan Irjen Ferdy Sambo tersebut menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua.
Menurut Nurwanda, di lingkungan tetangga, Bripka RR dikenal baik dan memiliki jiwa sosial tinggi.
Baca juga: Bude Bripka RR: Semoga Keponakan Saya Terbebas dari Tuduhan...
Diberitakan sebelumnya, Bripka RR merupakan satu dari empat tersangka pembunuhan Brigadir J.
Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Agus Andrianto menyampaikan, Bripka RR memberikan kesempatan terjadinya penembakan.
"Memberi kesempatan penembakan terjadi," paparnya, Rabu, dilansir dari pemberitaan Kompas.com.
Agus membeberkan, saat kejadian, Bripka RR dan tersangka lainnya, Kuat Ma'ruf (KM), ada di lokasi saat penembakan terjadi. Keduanya, ujar Agus, menyaksikan detik-detik Irjen Ferdy Sambo (FS) memerintahkan Bharada E atau Richard Eliezer menembak Brigadir J.
Di samping itu, Bripka RR dan KM juga tidak melaporkan rencana pembunuhan tersebut.
Adapun penembakan itu diduga diotaki oleh Ferdy Sambo.
“Irjen Pol FS menyuruh melakukan dan menskenario peristiwa seolah-olah terjadi peristiwa tembak menembak di rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga,” urainya dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (9/8/2022).
Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Bripka RR di Mata Tetangga | Kisah Cinta Mahasiswa KKN dan Anak Kades
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain; Kontributor Tegal, Tresno Setiadi; Rahel Narda Catherine | Editor: Dita Angga Rusiana, Robertus Belarminus, Diamanty Meiliana)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.