Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Bocah Terbakar akibat Jajanan Ciki Kebul di Ponorogo, Korban Derita Luka Bakar 30 Persen

Kompas.com - 15/07/2022, 10:54 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Anak berusia 5 tahun di Ponorogo, Jawa Timur, terbakar akibat jajanan es ciki kebul atau ice smoke yang dibelinya.

Akibat kejadian tersebut, bocah bernama Ahsan itu mengalami luka bakar di tubuhnya dan harus dirawat di RSU Muslimat Ponorogo.

Foto korban saat mendapat perawatan medis pun beredar dan mengundang simpati para netizen di media sosial. Wajah, leher, dan tangan Ahsan tampak dibalut perban.

Berikut ini kronologi tubuh bocah terbakar akibat es ciki kebul atau ice smoke yang dibelinya.

Jajan saat menonton reog bersama sang ayah

Ahsan, yang tinggal di Desa Bajang, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, pergi bersama ayahnya, Sutrisno, untuk menonton pertunjukan reog di Desa Ngasinan, Kecamatan Jetis, Selasa (12/7/2022).

Baca juga: Bocah Terbakar akibat Jajanan Ice Smoke di Ponorogo, Begini Penjelasan Polisi

Setibanya di lokasi pertunjukan, Ahsan melihat penjual jajanan es ciki kebul, makanan ringan sejenis ciki yang diberi nitrogen cair agar dingin dan mengeluarkan asap.

Melihat jajanan unik itu, Ahsan pun meminta ayahnya untuk membelikan ciki yang dijual dengan harga Rp 20.000 tersebut.

"Langsung saya belikan. Setelah jajannya dipegang anak saya, jajannya keluar api, langsung bakar anak saya," kata Sutrisno, dikutip dari TribunJatim.com.

Peristiwa terjadi sangat cepat

Sutrisno tak mengetahui sumber api yang membakar sebagian tubuh anaknya itu. Dia mengatakan, peristiwa terjadi sangat cepat dan saat itu ia sedang tidak melihat ke arah Ahsan.

Terkejut melihat Ahsan dilahap api, Sutrisno yang panik pun mencoba memadamkannya dengan menggunakan tangan kosong. Dia pun melepas baju sang anak kemudian segera melarikannya ke Puskesmas terdekat.

Baca juga: Rumah Kos di Denpasar Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 150 Juta

"Tetapi puskesmas tidak sanggup. Alasannya obatnya kosong, suruh bawa ke rumah sakit. Ya saya larikan ke Muslimat (RSU Muslimat)," ujar Sutrisno.

Ahsan alami luka bakar 30 persen

Sesampainya di RSU Muslimat, Ahsan yang menangis kesakitan segera dibawa ke UGD untuk mendapatkan penanganan dari dokter.

Kabid Pelayanan Medis RSU Muslimat, dr Siti Nur Rohmah mengatakan, korban tiba di rumah sakit dalam kondisi sadar.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, Ahsan menderita luka bakar 30 persen. Kondisinya pun kini berangsur pulih, meski sempat sulit makan karena bagian mulutnya pun terbakar saat tragedi di pertunjukan reog itu terjadi.

"Diagnosis dari UGD kombosio grade dua 30 persen atau luka bakar persentase kurang lebih 30 persen," jelasnya.

Baca juga: Penjual Jajanan Minta Maaf Usai Insiden Bocah TK Terbakar karena Ice Smoke Keluarkan Api

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com