Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pamit Pulang tetapi Tak Kunjung Sampai, Baharuddin Diduga Jatuh ke Sungai dan Diserang Buaya

Kompas.com - 15/07/2022, 10:49 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com - Baharuddin (29), warga Desa Tabur Lestari, Kecamatan Seimanggaris, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, diduga diserng buaya saat menyeberang sungai kecil di wilayah tersebut, Kamis(14/7/2022).

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan, Mulyadi, mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 20.00 Wita.

Baca juga: Seorang Wanita Diseret Buaya ke Sungai, Selamat berkat Sebuah Tendangan, Ini Ceritanya

Pihaknya menduga Baharuddin jatuh dari jembatan saat menyeberang sungai. Ada sejumlah bukti yang menguatkan asumsinya.

"Ada bekas pegangan tangan di jembatan yang terbuat dari balok kayu. Banyak lumpur di balok kayu jembatan karena habis banjir. Bekas cetakan tangan diduga milik korban, terlihat jelas di sana," ujarnya dikonfirmasi, Jumat (15/7/2022).

Dari keterangan ayah korban, ia bersama anaknya pergi ke tukang cukur sekitar pukul 16.00 Wita.

Keduanya juga sekalian keluar berjalan-jalan, sembari berbelanja kebutuhan rumah sampai pukul 19.40 Wita.

Saat itu, korban sempat pamit untuk pulang lebih dulu karena ingin buang air besar.

"Saat orangtuanya sampai di rumah, istri korban mengatakan suaminya belum sampai rumah," lanjutnya.

Ayah korban lalu bersama dengan anaknya yang lain mengecek jembatan di Sungai Tabur Lestari, di mana tempat korban menyeberang.

Sesampainya di TKP, hanya ditemukan sandal korban yang terapung, dan beberapa bekas cengkeraman di balok jembatan.

"Diduga korban terjatuh dari jembatan dan mendapat serangan buaya sungai karena di situ memang terdapat habitat buaya. Sampai saat ini, korban dalam pencarian," kata Mulyadi.

Baca juga: Sempat Diseret ke Parit, Seorang Ibu di Jambi Tendang Kepala Buaya dan Lolos dari Maut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Regional
45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

Regional
Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Regional
Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Regional
Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com