Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Menengok Studio Seni Foto Gerak Cepat, Tempat Bersejarah di Semarang yang Rusak akibat Rob

Kompas.com - 07/06/2022, 06:10 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Jika berjalan menelusuri Kampung Melayu, Kawasan Kota Lama, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) akan menemukan banyak cerita sejarah.

Tak hanya Masjid Layur yang khas dengan Kopi Arabnya, ternyata ada satu bangunan yang memotret sejarah perkembangan Kampung Melayu Semarang.

Lokasinya tepat di tikungan sudut jalan Nomor 121, Jalan Layur, Dadapsari, Semarang Utara. Bangunan berlantai dua itu memiliki atap yang dipenuhi dedaunan pohon besar. Kemudian temboknya pun banyak yang berlubang dan dipenuhi tumbuhan liar yang menggantung.

Baca juga: Menengok Perjuangan Anak Buruh Tani di Blora Lulus Kuliah dengan Predikat Cum Laude...

Meski begitu, bangunan yang dulu dinamai Studio Seni Foto Gerak Cepat ini masih kokoh berdiri. Walaupun lusuh dan tak pernah dijamah orang, ternyata ada satu keluarga yang masih menempati bangunan tua ini.

Dia adalah Nurul Hidayah, anak dari Ali Mahroos, pemilik studio melegenda saat itu. Dengan ramah Nurul bercerita, studio seni foto gerak cepat sudah berdiri sejak tahun 1970-an.

Menurut Nurul, pada waktu itu, studio ini menjadi rujukan pertama orang-orang untuk mengabadikan foto.

"Dulu ramai orang-orang buat foto KTP, orang pelabuhan juga sering mampir ke sini. Soalnya studio ini penuh gambar pemandangan, jadi orang-orang pada seneng," tutur Nurul kepada Kompas.com, Senin (6/6/2022).

Selain itu, ada sisi lain yang ditawarkan studio milik Nurul, yaitu pada sisi kecepatan dalam mencetak foto. Jika saat itu studio lain memerlukan beberapa hari untuk mencetak hasil foto, studio miliknya hanya membutuhkan waktu satu jam.

“Tapi kalau kualitas jangan ditanya. Mau foto hitam putih bisa, foto kelir warna juga bisa. Dulu itu harga film murah, Rp 7.500 sudah dapat satu rol,” jelas Nurul.

Kendati demikian, studio foto ini terus beroperasi hingga terpaksa harus tutup sekitar tahun 2003 karena banjir rob.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

5 Fakta Kasus Guru Taekwondo Cabuli 3 Anak di Solo, Sudah Menikah hingga Janjikan Korban Ikut Kejuaraan

5 Fakta Kasus Guru Taekwondo Cabuli 3 Anak di Solo, Sudah Menikah hingga Janjikan Korban Ikut Kejuaraan

Regional
Temukan Kejanggalan dalam Kematian Bripka AF, Keluarga Temui Kapolda Sumut, Kasus Diambil Alih Polda

Temukan Kejanggalan dalam Kematian Bripka AF, Keluarga Temui Kapolda Sumut, Kasus Diambil Alih Polda

Regional
Aksi Narapidana Hendak Selundupkan Sabu di Lapas Kendari Berhasil Digagalkan Petugas

Aksi Narapidana Hendak Selundupkan Sabu di Lapas Kendari Berhasil Digagalkan Petugas

Regional
Ambulans Pembawa Ibu Hamil yang Hendak Melahirkan Terjebak 2 Titik Longsor di Mamasa

Ambulans Pembawa Ibu Hamil yang Hendak Melahirkan Terjebak 2 Titik Longsor di Mamasa

Regional
Pemerkosa Ibu Muda di Banda Neira hingga Meninggal Diterbangkan ke Ambon, Warga Geruduk Mapolsek

Pemerkosa Ibu Muda di Banda Neira hingga Meninggal Diterbangkan ke Ambon, Warga Geruduk Mapolsek

Regional
Banjir Rendam 140 Rumah Warga di Pesisir Selatan Sumbar

Banjir Rendam 140 Rumah Warga di Pesisir Selatan Sumbar

Regional
Gubernur Kalbar: Pemprov Tetap Gelar Buka Bersama dengan Anak Yatim dan Duafa

Gubernur Kalbar: Pemprov Tetap Gelar Buka Bersama dengan Anak Yatim dan Duafa

Regional
Siswa SMA Semarang Korban Tabrakan Bocah 15 Tahun Meninggal, Keluarga Tolak Berdamai

Siswa SMA Semarang Korban Tabrakan Bocah 15 Tahun Meninggal, Keluarga Tolak Berdamai

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Ponorogo Hari Ini, 25 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Ponorogo Hari Ini, 25 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Purwakarta Hari Ini, 25 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Purwakarta Hari Ini, 25 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Banyuwangi Hari Ini, 25 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Banyuwangi Hari Ini, 25 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Pekanbaru Hari Ini, 25 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Pekanbaru Hari Ini, 25 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Cirebon Hari Ini, 25 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Cirebon Hari Ini, 25 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Banjarmasin Hari Ini, 25 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Banjarmasin Hari Ini, 25 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Klaten Hari Ini, 25 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Klaten Hari Ini, 25 Maret 2023

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke