MANADO, KOMPAS.com - Perilaku gotong royong atau saling membantu sesama dilakukan Wali Kota Bitung Maurits Mantiri.
Peristiwa itu terjadi, Sabtu (14/5/2022), saat Maurits dan rombongan dalam perjalanan pelayanan menuju Desa Sea, Minahasa, berdekatan dengan wilayah Kota Manado, Sulawesi Utara.
Dengan spontan, Ketua Pria Kaum Bapa (P/KB) Sinode Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) itu memberhentikan kendaraannya dan langsung turun dan membantu kendaraan mobil yang mengalami kecelakaan.
Kendaraan itu dikendarai seorang perempuan dan terperosok ke saluran air.
Sikap solider terhadap sesama yang dilakukan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu menjadi perbincangan publik dan viral di media sosial.
Kejadian itu dibenarkan Maurits saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (18/5/2022).
"Iya, lagi di jalan mau menuju ke Desa Sea. Suasana hujan, tiba-tiba dari radio handy talky (HT) ada informasi 'mohon izin Pak ada mobil yang terperosok di depan kita'. Ya spontan respons berhenti untuk membantu dulu kemudian lanjut ke pelayanan," kata Maurits lewat pesan singkat, Rabu (18/5/2022).
Dia mengatakan, aksi saling tolong menolong saat ada warga yang membutuhkan pertolongan di jalanan sudah berapa kali dilakukannya.
"Kalau di Facebook (kejadian bantu sesama), sudah ada berapa kali kejadian mirip yang saya bantu di jalanan. Seperti juga ada kecelakaan di Kauditan, Minahasa Utara," ujar dia.
Menurut dia, perilaku gotong royong atau saling membantu menjadi keharusan bagi sesama manusia jika mendapati ada orang yang membutuhkan pertolongan.
"Sudah menjadi kebiasaan untuk menolong mereka yang berkesusahan," kata Maurits.
Pasca-kejadian itu, salah satu warga bernama Stanny Rawung mengunggah aksi sosial yang dilakukan Wali Kota Bitung di media sosial Facebook miliknya.