Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/04/2022, 23:18 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Arus lalu lintas di Simpang Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, hingga Jumat (29/4/2022) malam, masih dipadati kendaraan pemudik. Meski begitu, kepadatan kendaraan itu tidak menimbulkan kemacetan.

Kasat Lantas Polresta Banyumas Kompol Ari Prayitno mengatakan, peningkatan arus kendaraan telah terjadi sejak Jumat siang sekitar pukul 11.00 WIB.

"Mulai siang hingga malam ini terjadi peningkatan arus kendaraan dari exit Tol Pejagan, Brebes, yang mengarah ke selatan," kata Ari di Pos Pengamanan Ajibarang, Jumat malam.

Baca juga: Arus Lalu Lintas di Simpang Ajibarang Banyumas Ramai Lancar, Kecepatan Kendaraan Maksimal 40 Km Per Jam

Seperti diketahui, Simpang Ajibarang merupakan penghubung antara jalur Pantura dengan jalur selatan dan tengah.

Ari memperkirakan, peningkatan arus lalu lintas di lokasi itu akan terus berlanjut hingga Sabtu (30/4/2022).

Baca juga: Kendaraan Plat Nomor Jabodetabek Mulai Lintasi Banyumas, Puncak Arus Mudik Diperkirakan Malam Ini

"Hari ini menjelang malam sampai besok hari merupakan puncak kepadataan kendaraan yang melintas di Banyumas," ujar Ari.

Ari mengatakan, peningkatan arus kendaraan pada puncak arus mudik ini antara 30 hingga 35 persen dibandingkan dengan arus kendaraan pada hari biasa.

Kendaraan yang melintas, kata Ari, didominasi mobil pribadi dan bus. Selain itu, juga banyak pemudik yang menggunakan sepeda motor.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Satu Rumah Hangus Terbakar di Sumbawa, Kerugian Mencapai Rp 150 Juta

Satu Rumah Hangus Terbakar di Sumbawa, Kerugian Mencapai Rp 150 Juta

Regional
Bobol 8 Toko, Caleg DPRD di Madiun Ditangkap, Polisi Ungkap Perannya

Bobol 8 Toko, Caleg DPRD di Madiun Ditangkap, Polisi Ungkap Perannya

Regional
Cabuli Tiga Anak, Pria di Banjarnegara Diamankan Warga

Cabuli Tiga Anak, Pria di Banjarnegara Diamankan Warga

Regional
Miras Oplosan yang Tewaskan 2 Napi Lapas Serang Campuran Hand Sanitizer dan Minuman Bersoda

Miras Oplosan yang Tewaskan 2 Napi Lapas Serang Campuran Hand Sanitizer dan Minuman Bersoda

Regional
Tiang Lampu Menimpa Truk di Jalan Kaligawe Semarang, Jalur Arah Demak Sempat Macet

Tiang Lampu Menimpa Truk di Jalan Kaligawe Semarang, Jalur Arah Demak Sempat Macet

Regional
Saldo Tabungan Warga Brebes Rp 213 Juta Hilang Misterius, Ketahuan Saat Mau Ambil Uang tapi Tak Bisa

Saldo Tabungan Warga Brebes Rp 213 Juta Hilang Misterius, Ketahuan Saat Mau Ambil Uang tapi Tak Bisa

Regional
Berkunjung ke Pandeglang, Mahfud MD Borong Emping Melinjo 10 Kilogram

Berkunjung ke Pandeglang, Mahfud MD Borong Emping Melinjo 10 Kilogram

Regional
Warga yang Copot APK Caleg PSI di Semarang Minta Maaf

Warga yang Copot APK Caleg PSI di Semarang Minta Maaf

Regional
Tercebur ke Sungai Martapura, Wanita di Banjarmasin Ditemukan Tewas Setelah 12 Jam Pencarian

Tercebur ke Sungai Martapura, Wanita di Banjarmasin Ditemukan Tewas Setelah 12 Jam Pencarian

Regional
Penempatan Rohingya di Aceh Menunggu Keputusan Pemerintah Pusat

Penempatan Rohingya di Aceh Menunggu Keputusan Pemerintah Pusat

Regional
Sebabkan Kecelakaan Maut di Karanganyar, Sopir Minibus Diduga Konsumsi Miras

Sebabkan Kecelakaan Maut di Karanganyar, Sopir Minibus Diduga Konsumsi Miras

Regional
Lhokseumawe Belum Punya Dewan Pengupahan Daerah, Upah Mengacu UMP Aceh 2024

Lhokseumawe Belum Punya Dewan Pengupahan Daerah, Upah Mengacu UMP Aceh 2024

Regional
Pemkab Aceh Utara Usulkan 3.000 Formasi PPPK, Hanya 300 Dikabulkan

Pemkab Aceh Utara Usulkan 3.000 Formasi PPPK, Hanya 300 Dikabulkan

Regional
Semburan Lumpur Berbau Gas Muncul di Kamar Tidur Warga Demak, Awalnya Sempat Ada Suara Letusan

Semburan Lumpur Berbau Gas Muncul di Kamar Tidur Warga Demak, Awalnya Sempat Ada Suara Letusan

Regional
Sanksi Tegas bagi Guru yang Malas di Sorong, Rekening Gaji Diblokir jika Tak Mengajar

Sanksi Tegas bagi Guru yang Malas di Sorong, Rekening Gaji Diblokir jika Tak Mengajar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com