Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/04/2022, 20:58 WIB
Fitri Rachmawati,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com - Arus mudik menuju Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai terlihat. Kepolisian Daerah NTB memprediksi jumlah pemudik yang masuk ke NTB pada Lebaran tahun ini mencapai 2,5 juta orang.

Kepala Bidang Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto mengatakan, berdasarkan hasil pantauan Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda NTB di Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, NTB, pergerakan arus mudik di pelabuhan tersebut mulai terlihat sejak dua hari terakhir.

"Prediksi kita akan ada 2,5 juta orang akan masuk ke NTB. Ini sudah mulai terlihat dari pergerakan arus mudik dalam dua hari terakhir," kata Artanto di Mataram, Kamis (28/4/2022).

Baca juga: Memasuki Arus Mudik, Gerai Vaksin Disiapkan di Pelabuhan Lembar

Pihaknya mencatat, pada Rabu (27/4/2022), sebanyak 1.310 unit kendaraan, baik roda dua maupun roda empat sudah masuk ke Pulau Lombok, NTB, melalui Pelabuhan Lembar. Jumlah itu meningkat 701 persen dibandingkan dengan periode yang sama di bulan puasa tahun lalu.

"Sehingga bisa dikatakan sudah ada peningkatan arus mudik tahun ini yang cukup signifikan," ujarnya.

Karena itu, Polda NTB dan polres jajaran telah mengantisipasi segala bentuk potensi gangguan dengan memberikan pelayanan dan pengamanan kepada pemudik.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Polres Cilacap Temukan Puluhan Lembar Uang Palsu

Polda NTB menyiapkan 35 pos di seluruh titik yang tersebar di seluruh polres jajaran Polda NTB. Personel di pos itu akan mengatur arus lalu lintas dan memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik.

"Pengamanan juga dilaksanakan dengan tetap mengawasi protokol kesehatan (prokes) Covid-19 sesuai dengan amanah Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo," Ungkapnya.

Pelabuhan Lembar mulai ramai

Berdasarkan pantauan Kompas.com di Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, sepanjang Kamis, pergerakan arus kedatangan pemudik dari Pelabuhan Padangbae Bali menuju ke Lembar terlihat ramai.

Sebagian besar pemudik menggunakan motor roda dua, sisanya menggunakan jasa angkutan bus berkapasitas 48 tempat duduk. Puluhan bus terpantau telah masuk ke Lombok sepanjang hari ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Berkunjung ke Pasar Pon, Pasar Hewan di Kabupaten Semarang yang Segalanya Ada

Berkunjung ke Pasar Pon, Pasar Hewan di Kabupaten Semarang yang Segalanya Ada

Regional
Perindo Protes karena Dilarang Pasang Baliho di Exit Tol Salatiga, Bawaslu Beri Penjelasan

Perindo Protes karena Dilarang Pasang Baliho di Exit Tol Salatiga, Bawaslu Beri Penjelasan

Regional
Mengenang Jejak Jalur Rempah di Kota Semarang Melalui Pameran Seni

Mengenang Jejak Jalur Rempah di Kota Semarang Melalui Pameran Seni

Regional
Bawa Rombongan Kampanye, Sopir Rental Hilang Misterius di Goa Terawang Blora

Bawa Rombongan Kampanye, Sopir Rental Hilang Misterius di Goa Terawang Blora

Regional
Tiga Kecamatan di Wonosobo Dilanda Longsor, Dua Orang Dilaporkan Tewas

Tiga Kecamatan di Wonosobo Dilanda Longsor, Dua Orang Dilaporkan Tewas

Regional
Dua Desa di Lombok Tengah Bersitegang, Kapolres Imbau Jaga Kondusivitas

Dua Desa di Lombok Tengah Bersitegang, Kapolres Imbau Jaga Kondusivitas

Regional
Aktivis Lingkungan Karimunjawa Terjerat UU ITE Berhasil Keluar Sel, Penahanan Ditangguhkan

Aktivis Lingkungan Karimunjawa Terjerat UU ITE Berhasil Keluar Sel, Penahanan Ditangguhkan

Regional
'Prank' Terjun ke Sumur Gara-gara Warisan, Pria di Banyumas: Ini Saya Tidak Ditolong?

"Prank" Terjun ke Sumur Gara-gara Warisan, Pria di Banyumas: Ini Saya Tidak Ditolong?

Regional
Keluarga Korban Erupsi Gunung Marapi Dipungut Biaya Visum dan Ambulans, Uang Dikembalikan

Keluarga Korban Erupsi Gunung Marapi Dipungut Biaya Visum dan Ambulans, Uang Dikembalikan

Regional
Ruang Farmasi dan Rawat Jalan RSUD M.Ashari Pemalang Terbakar, Pengunjung Panik

Ruang Farmasi dan Rawat Jalan RSUD M.Ashari Pemalang Terbakar, Pengunjung Panik

Regional
Detik-detik Pelajar SMK Tewas Dianiaya Oknum Polisi di Subang, Sempat Kejar-kejaran dan Dipukuli

Detik-detik Pelajar SMK Tewas Dianiaya Oknum Polisi di Subang, Sempat Kejar-kejaran dan Dipukuli

Regional
28 Titik di Jalur Kerata Api Daop 5 Purwokerto Rawan Bencana

28 Titik di Jalur Kerata Api Daop 5 Purwokerto Rawan Bencana

Regional
Kapal Berbendera Panama Lontarkan Sinyal Bahaya, Ternyata dari Kotak yang Dibuang ke Laut

Kapal Berbendera Panama Lontarkan Sinyal Bahaya, Ternyata dari Kotak yang Dibuang ke Laut

Regional
Selundupkan Sabu, 12 Warga Medan Ditangkap di Bima

Selundupkan Sabu, 12 Warga Medan Ditangkap di Bima

Regional
Satpol PP DIY Dapat Seragam Baru Desainer dari Keraton Yogyakarta

Satpol PP DIY Dapat Seragam Baru Desainer dari Keraton Yogyakarta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com