Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja Rekayasa Penemuan Bayi, Melahirkan Sendiri dengan Panduan Youtube, Pingsan Saat Bayinya akan Diadopsi

Kompas.com - 24/04/2022, 13:48 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Surip (62) dan istrinya, Camik (45) warga Pemangku Wanasari, Pekon Mekar jaya, Gedung Surian, Lampung Barat, Lampung menemukan bayi laki-laki di depan pintu dapur rumahnya.

Penemuan bayi tersebut terjadi pada Senin (18/4/2022) sekitar pukul 03.30 WIB.

Kini identitas pelaku pembuang bayi akhirnya diketahui. Ibu kandung bayi adalah LA (19), anak dari Surip dari Camik.

LA diduga hamil dari hubungan gelap dengan kekasihnya.

Baca juga: Detik-detik Retno Tewas Dianiaya Geng Motor di Medan, Lindungi 2 Anaknya dan Istri yang Hamil

Identitas LA sebagai ibu kandung bayi laki-laki tersebut terungkap setelah pihak Dinas Sosial Lampung Barat berkunjung ke rumah Surip untuk mengadopsi bayi.

Mengetahui hal tersebut LS syok dan pingsan karena akan berpisah dengan anaknya.

Ternyata LA merekayasa penemuan bayi demi menutupi aibnya karena hamil di luar nikah. Selama ini orangtua LA tak tahu jika anak gadisnya hamil.

Mereka beralasan sibuk dengan ladang garapan.

Terkuaknya informasi tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Sumber Jaya Kompol Ery Hafri melalui Kanit Reskrim Ipda Baskoro.

Baca juga: Pria ini Ditangkap Lantaran Cabuli Dua Putri Kandungnya hingga Hamil Tujuh Bulan

Ia mengatakan LA melahirkan seorang diri dengan panduan dari Youtube.

"LA melakukan persalinan di dalam kamarnya sendiri melalui panduan dari YouTube," kata Baskoro, Minggu (24/4/2022).

Baskoro mengaku telah menaruh kecurigaan jika pelaku pembuang bayi bukanlah orang jauh.

"Salah satu cara untuk membuktikanya kami mengundang Dissos Kabupaten Lampung Barat untuk mengadopsi sang bayi," terang dia.

"Ketika sang bayi hendak dibawa oleh petugas Dissos, sebelum pingsan, LA meronta dan mengakui jika itu anaknya," sambungnya.

Baca juga: Satpol PP Padang Amankan 23 Muda-Mudi di Hotel, Salah Satunya Wanita Hamil Berusia 17 Tahun

Berdasarkan pengakuan LA, pihak kepolisian akan mengembalikan bayi tersebut kepada ibunya.

"LA ini baru berusia 19 tahun, sehingga dalam hal ini kita tidak bisa memproses siapa bapak dari anak ini," ungkap Baskoro.

"Dan kita kembalikan ke pihak keluarga untuk proses berikutnya," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Remaja 19 Tahun di Lampung Barat Buang Bayi, Langsung Pingsan Saat Ketahuan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Regional
Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Regional
Pria di Bandung Ditemukan Tewas Menggantung di Pohon Jambu, Warga Heboh

Pria di Bandung Ditemukan Tewas Menggantung di Pohon Jambu, Warga Heboh

Regional
Kronologi Bayi 1,5 Bulan Tewas Dianiaya Ayah Berusia Muda di Empat Lawang

Kronologi Bayi 1,5 Bulan Tewas Dianiaya Ayah Berusia Muda di Empat Lawang

Regional
Kronologi Menantu Aniaya Mertua di Banyuasin, Dendam Ditolak Rujuk Mantan Istri

Kronologi Menantu Aniaya Mertua di Banyuasin, Dendam Ditolak Rujuk Mantan Istri

Regional
Orang Tua Tak Tahu Putri Kecilnya Jadi Korban Cabul, Terungkap Saat Bertamu ke Rumah Saudara

Orang Tua Tak Tahu Putri Kecilnya Jadi Korban Cabul, Terungkap Saat Bertamu ke Rumah Saudara

Regional
DPD Jateng Tegas Tolak Wacana Pelegalan Money Politic: Kami Bisa Raup 2 Juta Suara Tanpa Politik Uang

DPD Jateng Tegas Tolak Wacana Pelegalan Money Politic: Kami Bisa Raup 2 Juta Suara Tanpa Politik Uang

Regional
Bantuan Kemanusian untuk Korban Banjir di Mahakam Ulu Terus Berdatangan

Bantuan Kemanusian untuk Korban Banjir di Mahakam Ulu Terus Berdatangan

Regional
Warga yang Sakit akibat Keracunan Makanan di Brebes Bertambah

Warga yang Sakit akibat Keracunan Makanan di Brebes Bertambah

Regional
Kisah Penjual Bubur asal Lombok Barat Naik Haji, Menabung selama Belasan Tahun

Kisah Penjual Bubur asal Lombok Barat Naik Haji, Menabung selama Belasan Tahun

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Wanita di Bangka Barat Tewas Ditusuk Suami Usai Belanja Makanan

Wanita di Bangka Barat Tewas Ditusuk Suami Usai Belanja Makanan

Regional
Tangani 29 Kasus Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Wanti-wanti Kepala Desa dan Perangkat Desa Jelang Pilkada

Tangani 29 Kasus Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Wanti-wanti Kepala Desa dan Perangkat Desa Jelang Pilkada

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com