Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Hipnotis Bisa Dilakukan Lewat Telepon dan Pesan di Ponsel?

Kompas.com - 22/04/2022, 19:20 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Penulis

KOMPAS.com - Modus penipuan melalui telepon menimpa seorang driver ojek online (ojol) di Semarang, Jawa Tengah, bernama Irwanauri Kiswaanto.

Saat itu menerima telepon itu, Irwanauri mengaku dirinya seperti dihipnotis dan menuruti kemauan penelepon. Bahkan, dirinya memberikan kode one time password (OTP).

"Setelah itu, saya memberikan kode OTP kepada penelepon itu. Saya benar-benar tak sadar," imbuhnya.

 

Lalu, Irwanauri sadar bahwa dirinya kehilangan Rp 65 juta di dua rekening tabungan miliknya.

"Kalau ditotal yang ada di Bank BRI Rp 31 juta dan di Bank BCA Rp 34 juta bearti total ada Rp 65 juta," kata Irwanauri, Kamis (21/4/2022).

Baca juga: Beri Kode OTP, Driver Ojol Kehilangan Rp 65 Juta di Tabungan: Saya Klik Linknya, Lalu Nyambung ke M-Banking

Sementara itu, menurut ahli hipnoterapi, Drs.R. Budi Sarwono, M.A, gendam atau penipuan melalui telepon sangat mungkin terjadi.

Pria yang pernah memberikan pelatihan hipnoterapi di Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Polda Sumatera Utara itu mengatakan, biasanya pelaku memberi kabar yang memicu emosi korban.

Baca juga: Mengaku Dihipnotis Lewat Telepon, Driver Ojol Kehilangan Rp 65 Juta, Ahli: Beri Ruang untuk Kesadaran

"Caranya dengan memaparkan kabar yang memungkinkan calon korban mencapai peak emotion. Untuk memancing emosi bahagia, biasanya mereka menyampaikan kabar dapat hadiah, atau peluang besar mendapatkan undian dan lain-lain," katanya kepada Kompas.com, Jumat (22/4/2022).

"Untuk memancing perasaan sedih biasanya mereka mengabarkan bahwa anggota keluarga berada di RS, jatuh, kecelakaan atau yang lain," tambah pria yang juga mengajar di Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma (USD) Yogyakarta. 

Menurut Budi, seseorang dalam kondisi puncak emosi sedih atau bahagia, memicu kelenjar hormon yang berpotensi seseorang tidak bisa berpikir jernih.

Baca juga: Lansia Korban Gendam, Disebut Harus Buang Sial, Uang dan Perhiasan Total Rp 500 Juta Raib

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com