Adapun secara geografis, batas wilayah Kota Banjarbaru sebelah utara adalah Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar, sebelah selatan Kabupaten Tanah Laut, sebelah timur Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar, dan sebelah barat Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar.
Mengutip rilis BPS dalam publikasi Kota Banjarbaru dalam Angka Tahun 2022, jumlah penduduk di tahun 2020 mencapai 253.442 jiwa.
Laju pertumbuhan penduduk di Kota Banjarbaru antara tahun 2020 - 2021 adalah 1,57 persen sehingga diperkirakan jumlah penduduk pada tahun 2021 mencapai sekitar 258.753 jiwa.
Sementara itu, kepadatan penduduk Kota Banjarbaru pada tahun 2020 adalah 682 jiwa per kilometer persegi dan meningkat pada tahun 2021 yang mencapai 848 jiwa per kilometer persegi.
Indeks pembangunan manusia di Kota Banjarbaru di tahun 2021 mencapai angka 70,91 atau naik dari tahun 2020 yang berada di angka 70,72.
Sementara angka harapan hidup di di Kota Banjarbaru di tahun 2021 mencapai angka 72,10 tahun atau naik dari tahun 2020 yang berada di angka 71,99 tahun.
Penduduk di Kota Banjarbaru didominasi oleh Suku Banjar yang merupakan penduduk asli Kalimantan Selatan, baru kemudian suku Jawa, Sunda, Madura, Batak, Dayak, Bugis, dan lain-lain.
Hal ini membuat kondisi budaya yang ada di masyarakat di Kota Banjarbaru lebih terasa heterogen.
Bahasa asli masyarakat Kota Banjarbaru adalah Bahasa Banjar berdialek, yaitu Bahasa Banjar Kuala (Muara).
Rumah adat yang ada di Banjarbaru adalah jenis rumah panggung bernama Rumah Bubungan Tinggi yang biasanya dibangung menggunakan kayu ulin.
Semboyan Gawi Sabarataan yang tercantum pada lambang Kota Banjarbaru memiliki makna bagi pemerintahan yang berdiri dengan semangat kebersamaan.
Kota Banjarbaru sempat menjadi sebuah kota administratif di Kabupaten Banjar dengan wali kota pertama adalah Baharuddin.
Setelah resmi berdiri dan lepas dari Kabupaten Banjar, wali kota pertama Banjarbaru dijabat oleh Rudy Resnawan.
Saat ini, wali kota yang menjabat adalah Aditya Mufti Ariffin dengan wakil wali kota Wartono.
Keduanya menjabat setelah menjadi pemenang pada Pemilihan umum wali kota Banjarbaru 2020.
Kota Banjarbaru masuk ke dalam kawasan metropolitan Banjar Bakula yang mencakup Kota Banjarmasin dan daerah penyangganya yaitu Banjarbaru, Banjar, Barito Kuala dan Tanah Laut.