Sebuah tempat penjagalan anjing di Desa Sidomulyo, Kecamatan Selorejo, Kabupaten Blitar, Jatim, digerebek pada Rabu (23/3/2022).
Penggerebekan dilakukan oleh organisasi penyelamatan hewan, Animal Hope Shelter atau Yayasan Mekta Indonesia, yang didampingi polisi.
"Benar ada penggerebekan oleh organisasi itu dan kami hanya mendampingi saja," ungkap Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Selorejo AKP Eddy Sumartono, Jumat.
Dalam penggerebekan itu ditemukan 34 ekor anjing yang berada di beberapa kerangkeng.
Selain itu, ditemukan juga enam ekor anjing yang sudah mati di dalam freezer.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Blitar AKP Tika Pusvita Sari menjelaskan, pihaknya telah memanggil K, pemilik tempat penjagalan anjing tersebut.
Baca selengkapnya: Tempat Jagal Anjing di Blitar Digerebek, Polisi Periksa Pemilik
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menginap di rumah seorang warga bernama Suprapto.
Hal tersebut ia lakukan saat mengunjungi Desa Siman, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jatim, Rabu (23/3/2022).
Di rumah tersebut, pria yang kerap disapa Dhito itu memilih kamar dengan tempat tidur di lantai daripada kamar lainnya yang memiliki ranjang.
Kamar itu pun adalah sebuah ruang sederhana yang terletak di dekat dapur.
Keputusan Dhito tersebut membuat kaget Kepala Desa Siman Subagiyo. Pasalnya, pemerintah desa telah menyiapkan kamar tersebut. Dua kamar itu baru saja diperbaiki.
"Sudah saya di sini saja, pakai kipas angin," terang Subagiyo menirukan ucapan Dhito, Kamis (24/3/2022).
Baca selengkapnya: Kades Siman Heran Bupati Kediri Pilih Kamar Paling Sederhana Saat Menginap di Rumah Warga
Sebanyak 18 ton minyak goreng yang diduga ilegal diamankan di Pelabuhan Multipurpose Labuan Bajo, Kamis (24/3/2022) malam.
Minyak goreng diduga ilegal itu diamankan oleh Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Tak hanya minyak goreng, personel Lanal Labuan Bajo juga mengamankan 26 sepeda motor diduga tanpa surat.
Komandan Lanal Labuan Bajo Letkol Laut Roni menyampikan, minyak goreng dan sepeda motor tersebut diangkut menggunakan kendaraan ekspedisi dari Surabaya menuju Manggarai, Flores.
Diamankannya puluhan ton minyak goreng dan sepeda motor itu bermula dari kecurigaan anggotanya yang bertugas lantaran terdapat puluhan motor yang disisipkan dalam beberapa truk.
"Anggota saya bertanya-tanya, seperti dipaksakan. Namanya pengiriman motor itu kan di satu tempat. Ternyata kita cek, motornya tidak ada surat. Kita cek lagi motor lainnya, ternyata tidak ada. Saya perintahkan untuk cek semua, ternyata bodong semua," paparnya, Jumat.
Seusai mengecek motor, Roni mengungkapkan bahwa anggotanya menemukan minyak goreng dalam jumlah besar di dua truk.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Lumajang, Miftahul Huda; Kontributor Blitar, Asip Agus Hasani; Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim; Kontributor Labuan Bajo, Nansianus Taris | Editor: Robertus Belarminus, Dheri Agriesta, Andi Hartik, Priska Sari Pratiwi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.