Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri PUPR Tinjau Kesiapan Akhir Infrastruktur Jelang MotoGP Mandalika

Kompas.com - 08/03/2022, 14:18 WIB
Idham Khalid,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com- Jelang pelaksanaan MotoGP pada 18-20 Maret 2022 mendatang, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau pembangunan infrastruktur penunjang Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Senin (7/3/2022).

Adapun infrastruktur yang ditinjau Basuki yakni dari Simpang Bandara Internasional Lombok (BIL) hingga kawasan sekitar Sirkuit Mandalika.

Basuki memastikan penataan kondisi lanskap dan estetika pada jalan bypass dari bandara menuju kawasan Mandalika dapat dituntaskan tahap awal pada tanggal 12 Maret 2022 mendatang untuk menyambut wisatawan MotoGP. Sisanya, akan dilanjutkan setelah pelaksanaan MotoGP hingga tahap akhir pada Oktober 2022.

Baca juga: Sirkuit Mandalika Berbenah Jelang MotoGP, Bagaimana Persiapannya?

"Tolong diperhatikan betul perkerasan di kedua sisi bahu Jalan Bypass BIL-Mandalika. Segera dirapikan serta pastikan kualitasnya bagus dan tidak mudah rusak," kata Menteri Basuki dalam keterangan tertulisnya.

Selain itu, Menteri Basuki juga menginstruksikan untuk mengedepankan estetika penghijauan dan penataan koridor jalan.

"Perlu ditambahkan tanaman agar lebih rimbun pada beberapa titik penghijauan di sepanjang jalan bypass hingga bundaran dan pintu masuk ke sirkuit MotoGP, agar terlihat lebih estetik dan tidak monoton," kata Basuki.

Baca juga: Hujan Menjadi Kekhawatiran Saat Proses Pengaspalan Ulang di Sirkuit Mandalika

Penataan Jalan Bypass BIL-Mandalika sepanjang 17,3 kilomoeter, terbagi dalam empat zona dengan progres keseluruhan saat ini mencapai 92,40 persen.

Adapun penataannya meliputi penanaman rumput dan pohon bougenvile, tabebuya, ketapang kencana, dan pule di median jalan, penghijauan di jalur lambat melalui penimbunan tanah, dan penghijauan bukit di sepanjang Jalan Bypass BIL-Mandalika.

Selain itu, juga ada pelebaran Jalan Kuta-Keruak sepanjang 5,3 kilometer dengan menambah lajur eksisting menjadi empat lajur, pembuatan saluran drainase beton di tepi luar badan jalan, dan perbaikan alinyemen vertikal dan horizontal jalan eksisting. Pekerjaan pelebarannya terbagi dalam tiga segmen dengan progres keseluruhan saat ini mencapai 87,99 persen.

Kementerian PUPR juga menata koridor kawasan Mandalika, yakni penataan Bundaran BIL (progres 100 persen), Bundaran Sunggung (progres 100 persen), dan Plaza Parkir Sunggung (progres 71,14 persen). Selain itu penataan di Bunderan Triputri (progres 97,22 persen), serta segmen II Jalan Kuta-Keruak yang terdiri dari gerbang dan artwork sirkuit, zona landmark sirkuit, zona landmark Pertamina, zona landmark main event, dan zona landmark Lombok (progres 71,09 persen).

Baca juga: 12 Hari Jelang MotoGP, Mampukah Mandalika Berbenah Tepat Waktu?

Dukungan infrastruktur juga dilakukan dengan membangun sistem drainase kawasan yang terintegrasi dengan drainase di dalam Sirkuit Mandalika serta kegiatan peningkatan kualitas hunian layak atau dikenal dengan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) menjadi home stay.

Sementara itu, turut hadir dalam kunjungan kerja tersebut di antaranya Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S Atmawidjaja, Direktur Pembangunan Jalan Satrio Sugeng, dan Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman J Wahyu Kusumosusanto, Direktur Sungai dan Pantai Bob A Lombogia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com