Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya Antre Berjam-jam sejak Pagi, tetapi Justru Ricuh dan Dihentikan Polisi"

Kompas.com - 06/03/2022, 14:11 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Peni, warga Bengkulu yang juga bekerja sebagai penjual gorengan, hanya bisa menangis saat tak mendapat jatah minyak goreng.

Peni mengaku sudah mengantri sejak pagi hari, namun operasi minyak goreng murah yang digelar Kelurahan Panorama, Kecamatan Singaran Pati, Kota Bengkulu berakhir ricuh.

"Saya sejak pagi mengantre berjam-jam, terjadi ricuh lalu operasi pasar dihentikan. Saya merasa perjuangan sia-sia," kata Peni sambil menangis, Sabtu (5/3/2022).

Peni juga mengatakan, dirinya berharap mendapat jatah minyak goreng untuk bisa berjualan.

Namun, karena tak dapat minyak goren, Peni terpaksa tak berjualan gorengan.

Baca juga: Video Pasangan Kekasih Diarak Warga di Malang Jadi Viral, Polisi Ungkap Kronologinya

"Saya harus setop jualan goreng karena tidak ada minyak goreng. Jangankan yang murah, minyak goreng memang tidak ada," keluh Peni.

Peni yang mengaku sebagai tulang punggung keluarganya harus putar otak untuk mencari usaha lain.

Baca juga: Operasi Pasar Murah Minyak Goreng di Bengkulu Berujung Ricuh

Operasi pasar ricuh

Kondisi warga Bengkulu untuk mendapatkan satu liter minyak gorengKOMPAS.COM/FIRMANSYAH Kondisi warga Bengkulu untuk mendapatkan satu liter minyak goreng

Seperti diberitakan sebelumnya, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bengkulu mengumumkan akan menggelar operasi pasar murah minyak goreng.

Lalu, sehari sesudahnya, ratusan warga dari penjuru Kota Bengkulu pun berdatangan demi mendapatkan satu liter minyak goreng murah.

Baca juga: Meski Pemkot Palembang Sudah Gencar Operasi Pasar, Warga Masih Kesulitan Cari Minyak Goreng

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Regional
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Regional
Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com