KUPANG, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kupang mencatat, 60 kali gempa bumi susulan terjadi di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), menyusul gempa dengan magnitudo 5,8 yang mengguncang wilayah itu, Senin (21/2/2022) malam.
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kupang, Margiono, mengatakan, gempa bumi susulan itu terjadi mulai pukul 20.48 Wita hingga Selasa (22/2/2022) pukul 05.09 Wita.
"Untuk gempa bumi susulan itu, mulai dari magnitudo 2,1 hingga magnitudo 5,4," ujar Margiono kepada Kompas.com, Selasa pagi.
Baca juga: Gempa di Manggarai NTT Dirasakan hingga Labuan Bajo dan Maumere
Menurut Margiono, dari 60 gempa susulan itu, hanya tiga kejadian gempa yang dirasakan warga di Ruteng, Kabupaten Manggarai.
Yakni gempa bermagnitudo 5,1 yang terjadi pada pukul 21.06 Wita, gempa bermagnitudo 4,7 yang terjadi pada pukul 21.28 Wita dan gempa dengan kekuatan yang sama yang terjadi pada Selasa dini hari pukul 00.22 Wita.
Margiono mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih terus mendata gempa bumi susulan lainnya.
Baca juga: Gempa M 5,8 Guncang Manggarai NTT, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Sebelumnya, gempa berkekuatan magnitudo 5,8 mengguncang Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (21/2/2022) malam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.