Air terjun ini berjarak sekitar 15 kilometer dari Kota Enrekang atau 245 kilometer dari pusat Kota Makassar.
Air terjun Lagandang memiliki ketinggian sekitar 40 meter, dengan kolam peandian sedalam tiga hingga empat meter.
Segarnya air terjun yang berasal dari alira sungai pegunungan Bambapuang ini akan menggoda siapapun yang datang kesana.
Apalagi kolam di bawahnya berwarna hijau kebiruan yang jernih alami karena memang belum banyak terjamah oleh manusia.
Melansir laman jadesta.kemenparekraf.go.id, Desa Mendatte terletak di lembah berjuluk "Suruganna Bambapuang" karena diapit oleh gugusan pegunungan Bambapuang dan di sebelah barat dan Gunung Nona di sebelah timur.
Desa Mendatte berlokasi di Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang dan terletak di pinggiran jalan poros/trans provinsi Enrekang-Makale.
Selain potensi di sektor agrowisata dan Taman Wisata Alam Butlas, keindahan alam Desa Mendatte juga didukung dengan adanya Sungai Mata Allo, dan Bunker Jepang yang bisa menarik wisatawan.
Kopi arabika hasil alam Kabupaten Enrekang sudah bisa menembus pasar internasional sejak beberapa tahun terakhir.
Kopi Enrekang telah diekspor ke berbagai negara seperti Korea Selatan, Australia, dan Norwegia.
Baru-baru ini, kopi kalosi Enrekang juga dipamerkan di Paviliun Indonesia dalam gelaran Expo 2020 Dubai.
Kopi kalosi enrekang telah dimodifikasi dalam bentuk kopi drip bags sebagai bagian dari upaya melestarikan potensi kopi lokal.
Sumber:
sulselprov.go.id
jadesta.kemenparekraf.go.id
pertanian.go.id
antaranews.com
makassar.tribunnews.com
travel.kompas.com