Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjebak Banjir Saat Resepsi Nikah, Pengantin Baru Dievakuasi BPBD Pakai Perahu Karet

Kompas.com - 06/02/2022, 14:24 WIB
Zakarias Demon Daton,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Sepasang pengantin di Balikpapan, terpaksa dievakuasi tim SAR menggunakan perahu karet karena resepsi pernikahannya direndam banjir, Minggu (6/2/2022). 

Sejak pagi acara pernikahan Nahda Salsabila dan Imam Ramansyah di Jalan Joko Tole RR 45 Kelurahan Sumber Rejo, Kecamatan Balikpapan Tengah, telah berlangsung.

Namun, di saat bersamaan hujan lebat mengguyur Kota Balikpapan.

Perlahan air mulai menggenangi lokasi acara. Jelang siang pukul 10.00 Wita, ketinggian air sudah selutut orang dewasa.

Baca juga: Dendam karena Sering Dimarahi, Sopir Ini Habisi Nyawa Majikannya, Ini Kronologinya

"Setelah kami terima informasi tim menuju lokasi acara (pernikahan) dan mengevakuasi pengantin," ungkap Kabid Kedaruratan dan Logistik, BPBD Kota Balikpapan, Usman Ali, saat dihubungi Kompas.com, Minggu.

Petugas Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan menurunkan perahu karet.

Nahda Salsabila dan Imam Ramansyah akhirnya dievakuasi menuju lokasi bebas banjir untuk melanjutkan acara pernikahannya.

"Kami bawah keluar ke salah satu rumah yang enggak banjir baru mereka lanjut lagi acaranya," kata dia.

Baca juga: Kecelakaan Karambol 3 Kendaraan di Karanganyar, 2 Tewas di Lokasi

Saat ini, ketinggian air di lokasi acara berkisar 50 sentimeter.

Genangan terjadi setelah hujan mengguyur Kota Balikpapan sekitar tiga jam sejak pukul 06.00 Wita hingga pukul 09.00 Wita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com