LAMPUNG, KOMPAS.com - Lima kasus Covid-19 varian Omricon (B.1.1.529) terdeteksi di Lampung.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung meminta masyarakat makin mengetatkan protokol kesehatan.
Kepala Dinkes Provinsi Lampung, Reihana membenarkan adanya kasus varian Omricon tersebut dari pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Baca juga: Mobil Berpenumpang 1 Keluarga Masuk Jurang Setelah Ditabrak Truk, 3 Orang Tewas
Menurut Reihana, kasus varian Omricon ini baru bisa dipastikan usai pihaknya menerima hasil whole genome sequencing (WGS) dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) RI.
"Hasilnya baru kita ketahui kemarin setelah WGS kita terima dari Litbangkes. Ada temuan kasus varian Omricon sebanyak lima kasus," kata Reihana melalui pesan WhatsApp, Sabtu (5/4/2022) sore.
Reihana mengatakan, situasi pandemi di Lampung memang memperlihatkan tren kenaikan dalam satu pekan terakhir.
Baca juga: 5 Siswa Terpapar Covid-19 Usai Pesta Ulang Tahun Sekolah, Pemkot Tunda PTM 2 Pekan di Bandar Lampung
Reihana tidak memaparkan rinci pasien yang terkonfirmasi Omricon tersebut. Namun, diduga kelima pasien terpapar saat melakukan perjalanan ke luar provinsi.
"Omricon tidak bisa dihindari karena penyebarannya memang lebih cepat," kata Reihana.
Untuk itu, Reihana mengimbau masyarakat tidak panik dan lebih mengetatkan protokol kesehatan.
"Masyarakat tidak perlu panik, tetap prokes yang ketat, melakukan vaksinasi dan jika perlu booster vaksin," kata Reihana.
Selain itu, dengan ditemukannya kasus baru ini, bisa diketahui pula bahwa skrining aktif sudah berjalan, termasuk skrining pada pembelajaran tatap muka (PTM).
"Skrining tetap berjalan dan akan ditingkatkan. Ini upaya kita untuk menekan angka penularan," kata Reihana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.