Dalam insiden itu, satu orang tewas dibacok dan 17 orang lainnya tewas terbakar di dalam karaoke.
Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan mengatakan, bentrok dipicu kesalahpahaman antar pengunjung dan pihak keamanan di tempat hiburan malam yang terjadi pada Minggu (23/1/2022).
"Kejadian sekitar pukul 23.30 WIT, buntut dari kejadian pada Minggu pagi yang berawal dari sebuah tempat hiburan malam akibat salah paham antara pengunjung dan pihak keamanan di tempat karaoke hingga berlanjut keluar," kata Ary, Selasa (25/1/2022).
Dalam peristiwa itu, tiga pelaku pembakaran Double O Sorong ditangkap di atas kapal KM Tidar saat bersandar di Pelabuhan Fakfak, Papua Barat, Minggu (30/1/2022) pukul 23.00 WIT.
Saat ini polisi masih mengejar empat terduga pelaku lainnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul: Nilai Rp 20 Juta Terlalu Kecil, Keluarga Korban Tolak Uang Duka dari Manajemen Double O Sorong
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.