Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Menyerah, Buruh Banten Gelar Doa Bersama agar UMK 2022 Direvisi

Kompas.com - 27/01/2022, 05:31 WIB
Rasyid Ridho,
Khairina

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Serikat buruh dan pekerja masih berjuang agar Gubernur Banten Wahidin Halim merevisi upah minimum kabupaten/kota (UMK) tahun 2022.

Kali ini, buruh menyampaikan tuntutannya bukan dengan berorasi. Namun, dikemas dengan doa bersama di depan Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Curug, Kota Serang, Rabu (26/1/2022).

"Beberapa kali kita melakukan aksi yang berupa orasi. Tetapi, itu tidak membuahkan hasil yang maksimal, dan ini konsep baru yang kita lakukan agar mengetuk pintu langit juga mengharapkan rida Allah," kata Ketua DPD Serikat Pekerja Nasional (SPN) Intan Indria Dewi kepada wartawan, Rabu.

Baca juga: Buruh Tani di Karawang Tembak Petani Lainnya Gara-Gara Dendam Lama Soal Pilkades

Intan menjelaskan, aksi tersebut dilakukan agar memberikan pelajaran yang berharga kepada Gubernur Wahidin Halim untuk segera merevisi Surat Keputusan UMK 2022.

Menurut Intan, saat ini buruh Banten mengalami penurunan kesejahteraan karena dampak tidak naiknya UMK yang sesuai dengan tuntutan, yakni sebesar 5,4 persen.

"Tidak adanya kenaikan UMK yang signifikan tentu akan menurunkan daya beli masyarakat. Sehingga akan mengakibatkan terpuruknya perekonomian Banten," ujar Intan.

Baca juga: Gubernur Kepri Minta Buruh Hormati Proses Hukum Soal Angka UMP

Selain menuntut revisi UMK, buruh juga meminta Gubernur Banten menegakkan supremasi hukum tidak tebang pilih.

Kemudian, Gubernur Banten segera melaksanakan Inpres Nomor 2 Tahun 2021 terkait optimalisasi pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan

"Gubernur Banten untuk membuka ruang komunikasi dan hubungan industrial yang berkeadilan dan juga sosial," ucap Intan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com