Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Terima Kasih Bapak Jokowi Telah Memberi Jalan, sehingga Pasien Darurat di Ambulans Bisa Cepat Sampai Tujuan"

Kompas.com - 06/01/2022, 13:33 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Sopir ambulans yang diberi jalan oleh iring-iringan Presiden Jokowi, Septian Dwi Rimbawan (22), mengucapkan terima kasih.

Saat itu, sopir ambulans RSUD Ki Ageng Selo Wirosari, Grobogan, tersebut sedang terburu-buru membawa pasien darurat yang hendak dirujuk ke RS Yakkum Purwodadi.

Dia berpapasan dengan rombongan Jokowi di Jalan Raya Purwodadi-Blora, di Desa Mayahan, Kecamatan Tawangharjo, Grobogan.

Setelah diberi jalan, Septian merasa lega lantaran perjalanannya jadi tidak terhambat mengingat arus lalu lintas di jalur sibuk saat itu cukup padat.

Baca juga: Kesaksian Sopir Ambulans yang Tak Menyangka Rombongan Pemberi Jalan Itu Iring-iringan Jokowi

Apalagi, saat itu sepanjang jalan dikerumuni pagar betis pelajar dan warga yang ingin menyambut kedatangan orang nomor satu di Indonesia tersebut.

"Alhamdulillah lancar. Saya tak menyangka malah dikasih jalan. Terima kasih Bapak Presiden Jokowi yang telah memberikan jalan untuk melintas, sehingga pasien darurat di ambulans bisa cepat sampai tujuan," ungkap Septian, saat ditemui Kompas.com di rumahnya di Dusun Tumpuk, Desa Tambakselo, Kecamatan Wirosari, Grobogan, Kamis (6/1/2022).

Mulanya, Septian tidak tahu bahwa kendaraan patwal serta voorijder yang melaju dari arah berlawanan itu ternyata rombongan Presiden Jokowi.

Dia hanya menyangka itu adalah rombongan pejabat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com