Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Landa Aceh Timur, 5.627 Orang Masih Mengungsi

Kompas.com - 04/01/2022, 23:50 WIB
I Kadek Wira Aditya

Editor

Sumber Antara

ACEH TIMUR, KOMPAS.com - Sebanyak 5.627 warga masih mengungsi akibat banjir di Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh.

Ribuan warga itu tersebar di delapan kecamatan di Kabupaten Aceh Timur.

"Jumlah pengungsi hingga saat ini yang masih mendiami tenda-tenda darurat sebanyak 1.318 keluarga dengan 5.627 jiwa," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Timur Ashadi dikutip dari Antara, Selasa (4/1/2022).

Baca juga: Aceh Timur Dilanda Banjir, Bocah 8 Tahun Tewas Terseret Arus

Adapun warga terdampak banjir itu tersebar di Kecamatan Bireum Bayeun, Ranto Seulamat, Ranto Peureulak, Julok, Pante Bidari, Simpang Jernih, Pereulak Barat, Simpang Ulim, dan Peunarun.

"Sedangkan warga yang terdampak banjir lainnya dan bertahan di rumah masing-masing sebanyak 1.315 keluarga dengan 4.612 jiwa," kata Ashadi.

Baca juga: Banjir di Aceh Timur Semakin Parah, Rumah Warga hingga Jembatan Rusak

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Aceh Timur Elfiandi mengatakan pihaknya sudah menyalurkan bantuan kepada korban banjir melalui kecamatan untuk disalurkan ke pengungsi.

Bantuan itu berupa pakaian, selimut, dan makanan serta air mineral.

"Bantuan makanan dan air serta pakaian maupun kebutuhan lain sudah kami serahkan kepada pihak kecamatan untuk disalurkan kepada masyarakat yang mengungsi," kata Elfiandi.

Sebelumnya diberitakan, banjir melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Aceh Timur sejak Jumat (31/12/2021).

Adapun hujan deras mengakibatkan tiga sungai di kabupaten itu meluap dan merendam permukiman penduduk dan jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com