ACEH UTARA, KOMPAS.com – Raffa Alfarizi (7) bocah asal Desa Beuringen, Kecamatan Samudera, Aceh Utara dilaporkan tewas setelah terendam banjir.
Korban tenggelam dalam saluran pembuang di desa itu yang sedang terendam banjir.
Kapolsek Samudra Iptu Safruddin pada wartawan, Selasa (4/2/2022) menyebutkan, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Diduga terseret arus banjir saat bermain di parit pembuang desa itu.
“Tidak ditemukan tindak kekerasan dalam tubuh korban. Jasadnya sudah diserahkan ke keluarga buat pemakaman,” kata Kapolsek.
Baca juga: Dampak Banjir di Aceh Utara, 41.189 Orang Mengungsi
Sehari sebelumnya, banjir merenggut nyawa Andika (12) warga Desa Meuria, Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara. Korban jatuh ke parit saat banjir dan terseret arus.
Kapolsek Matangkuli, Aceh Utara, AKP Asriadi menyebutkan korban telah dimakamkan.
“Saya imbau orang tua awasi ketat anaknya dalam situasi seperti ini. Jangan biarkan bermain air banjir, dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan banjir merendam 14 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara. Lebih 30.000 warga mengungsi. Belum diketahui detil data kerusakan akibat banjir yang mulai terjadi 1 Januari 2022 ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.