ACEH TIMUR, KOMPAS.com - Seorang anak di Desa Seunebok Buya, Kecamatan Idi Tunong, Kabupaten Aceh Timur, dilaporkan meninggal dunia usai terseret arus banjir.
Adapun bocah itu bernama Fajri Saputra (8).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur Ashadi di Aceh Timur, mengatakan korban dilaporkan terseret arus banjir pada Sabtu (1/1/2021) sekira pukul 12.30 WIB.
Baca juga: Hendak Menolong Anaknya, Seorang Ibu di Aceh Tewas Ditikam Sesama Pasien
"Saat itu, korban berjalan pulang dari Keude Keumuneng bersama temannya. Namun, tiba tiba korban terpeleset ke parit hingga akhirnya terjatuh dan terseret karena derasnya arus air," ujar Ashadi dikutip dari Antara, Sabtu.
Ashadi mengatakan, temannya yang melihat korban terseret arus banjir lalu meminta pertolongan warga sekitar untuk membantu mencari korban.
Hingga akhirnya, korban ditemukan sekitar 300 meter dari lokasinya terjatuh.
Baca juga: 4 Sungai Meluap, 7 Kecamatan di Aceh Utara Terendam Banjir
"Namun, korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Kemudian, warga yang menemukan korban menyerahkannya kepada keluarga," ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Aceh Timur Hasballah begitu mendapatkan informasi tersebut langsung menuju ke rumah duka bersama jajarannya serta menyalurkan bantuan kepada keluarga.
"Kami ingatkan masyarakat tetap siaga dan hati-hati, terutama wilayah banjir. Kepada orang tua saya harap jangan biarkan anak-anak bermain banjir, karena berbahaya," ungkap Hasballah.