1 Penumpang Tewas akibat Fortuner Terjun ke Jurang, Sopir Diperiksa Polisi

AMBON, KOMPAS.com - Polsek Seram Utara, Polres Maluku Tengah, menahan sopir Toyota Fortuner berinisial MF (31), yang terlibat kecelakaan maut di kawasan SS, Kecamatan Seram Utara, Senin (27/12/2021).

MF diperiksa karena kecelakaan tersebut mengakibatkan seorang penumpang tewas.

Baca juga: 189 Keluarga Miskin Ekstrem Terima BST, Bupati Maluku Tengah: Jangan Dipakai Hura-hura

“Sopir sudah kita amankan dan sementara diperiksa,” kata Kapolsek Seram Utara, AKP Yamin Selayar kepada Kompas.com via telepon seluler, Selasa (28/12/2021).

Yamin menjelaskan, MF diperiksa sebagai saksi. Penyidik masih meminta keterangan sopir itu terkait kecelakaan tersebut.

“Saya ini sementara sopirnya masih di Polsek, belum tersangka,” katanya.

Yamin mengaku dari hasil laporan Kanit Lantas, mobil fortuner tersebut melaju dengan kencang saat melintas di lokasi kecelakaan.

“Tapi laporan dari kanit Lantas mungkin mobil melaju kencang dan jalanan licin,” ujarnya.

Sebelumnya, sebuah mobil fortuner yang diketahui milik Anggota DPRD Seram Bagian Timur ini terjun ke jurang sedalam 20 meter saat sedang melintas di tanjakan SS, Kecamatan Seram Uatara, Maluku Tengah, Senin (27/12/201).

Adapun mobil tersebut mengangkut lima penumpang, yakni dua pejabat Pemkab Seram Bagian Timur masing-masing Nora Marasabessy dan Sintia Dely Siwang Siwang sebelumnya ditulis Sintia Dely Siluang.

Serta dua ASN pemkab Seram bagian Timur Ona Ohorela dan Rina Rahman Tualeka serta Isma Kafara seorang wiraswasta.

Baca juga: Setiap Sekolah di Kampung-kampung Maluku Tengah Harus Datangkan 100 Orang Saat Vaksinasi

Rombongan melintas di kawasan itu setelah pergi melayat mertua Bupati Seram Bagian Timur yang meninggal dunia di Ori, Kecamatan Pulau Haruku, Maluku Tengah.

Akibat kecelakaan itu seorang penumpang Rina Rahman Tualeka meninggal di lokasi kejadian sementara empat penumpang lainnya mengalami luka-luka.