Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Tak Capai Target, Bupati di Maluku Ancam Copot Kepala OPD

Kompas.com - 21/12/2021, 23:39 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Bupati Maluku Tenggara Muhamad Taher Hanubun menginstruksikan kepada seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) agar lebih serius mendorong pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

Hal itu disampaikan Taher saat pelaksanaan vaksinasi massal di Gedung Serba Guna Langgur, Maluku Tenggara, Selasa (21/12/2021).

“Semua pimpinan OPD agar lebih serius dan maksimal dalam mendorong upaya-upaya vaksinasi di masyarakat,” kata Taher.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 21 Desember 2021

Taher mengeluarkan instruksi itu supaya target vaksinasi di daerahnya tercapai. Dia meminta, dalam tiga hari kedepan, capaian vaksinasi di Kabupaten Maluku Tenggara harus menyentuh angka 70 persen.

“Dalam waktu tiga hari ini kita harus mengejar target yang telah ditetapkan pemerintah pusat yakni sudah harus 70 persen,” tegasnya.

Pihaknya tidak akan segan mengevaluasi para kepala OPD jika capaian vaksinasi Covid-19 tidak seperti yang telah ditargetkan.

“Untuk itu jika sampai Maluku Tenggara tidak capai target, maka demi Allah, saya akan evaluasi para pimpinan OPD yang tidak becus,” tegasnya.

Baca juga: 189 Keluarga Miskin Ekstrem Terima BST, Bupati Maluku Tengah: Jangan Dipakai Hura-hura

Berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Provinsi Maluku, hingga saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Maluku Tenggara masih mencapai 66 persen dari total sasaran 93.569 warga.

Supaya bisa segera mencapai 70 persen, Taher meminta seluruh pimpinan OPD turun langsung ke lapangan.

 

 

“Harus turun lapangan, karena pengamatan ada pimpinan OPD yang terkesan kerja setengah hati,” katanya.

Dia pun mengimbau kepada warga yang belum mengikuti program vaksinasi agar segera mengikutinya. Sebab vaksinasi tidak hanya akan berguna bagi pencegahan Covid-19, namun juga berkaitan dengan berbagai urusan yang lain.

“Kalau tidak vaksin, mau di luar daerah susah karena harus menunjukan kartu vaksin,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com