Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Gubernur Sulut Marah-marah karena Jalan Ditutup Warga, Ini Cerita Lengkapnya

Kompas.com - 21/12/2021, 07:37 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Video saat Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey marah-marah kepada sejumlah warga di Minahasa Utara yang menuutp akses jalan menjadi viral di media sosial.

Gubernur Olly bahkan mengancam akan menindak tegas oknum warga yang nekat menutup akses tepatnya Jalan Soekarno ke Ring Road II, Senin (20/12/2021), tersebut.

"Kalau ada bawa ke pengadilan. Bukang bagini dia pe cara (tidak seperti ini caranya). Kita straf pa ngoni samua (saya hukum atau sanksi kepada kalian semua). Mengganggu lalu lintas. Kalau belum bayar kita bayar," tegas Olly dengan nada tinggi.

Baca juga: Usai Pecat Kadispora Pandeglang, Irna Minta Kegiatan Bupati Cup Diaudit: Jangan Banyak Ambil Untung

Soal ganti rugi

Dari penelusuran Kompas.com, aksi penutupan jalan itu dipicu soal ganti rugi lahan untuk proyek pembangunan jalan.

Gubernur Olly meminta warga yang merasa dirugikan untuk mengambil langkah hukum.

"Bawa ke pengadilan, buktikan bahwa ini ngoni (kalian) atau siapa punya? Kalau belum bayar kita bayar," tegas Olly kepada warga.

"Putusan Mahkama Agung, Pak," ucap salah satu warga menanggapi pertanyaan Olly. 

Baca juga: Gubernur Sulut Terekam Marah karena Warga Tutup Akses Ruas Jalan di Minut: Kalau Belum Bayar, Kita Bayar

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com